Siapa Nomo Koeswoyo, Formasi Awal dari Band Koes Bersaudara
JAKARTA, celebrities.id - Siapa Nomo Koeswoyo mungkin untuk para generasi milenial masih kurang mengetahui sosoknya. Padahal, pria yang baru saja meninggal pada 15 Maret 2023 lalu, merupakan musisi populer di era 1960-an.
Nomo Koeswoyo merupakan mantan anggota Koes bersaudara. Di zamannya Nomo Koeswoyo dan saudara-saudaranya adalah salah satu idola masyarakat Indonesia.
Siapa Nomo Koeswoyo?
Nomo Koeswoyo lahir pada 21 januari 1938 dari pasangan Raden Koeswoyo dan Rr. Atmini. Pemilik nama asli Koesnomo Koeswoyo ini adalah kakak dari Yon dan Yok Koeswoyo serta adik dari Tonny Koeswoyo dan John Koeswoyo.
Kakak beradik itu memiliki bakat bermusik yang luar biasa. Sampai-sampai, mereka pun membentuk Koes Brothers di tahun 1958 dengan formasi Jon - bass , Tonny - gitar, Nomo - drum, Yon dan Yok menjadi vokalis.
Nama Koes Brothers hanya bertahan sebentar sebelum akhirnya berganti menjadi Koes Bersaudara pada tahun 1962. Penggantian ini tidak lain karena sang kakak, John Koeswoyo memilih hengkang setelah berumah tangga.
Di tengah perjalanan Koes Bersaudara bermusik, Nomo semakin sibuk dengan urusannya yang lain di luar musik. Nomo Koeswoyo kala itu sedang giat berbisnis.
Hingga pada akhirnya, Nomo pun memilih keluar dari Koes Bersaudara pada 1969. Kemudian, langkah serupa juga diikuti oleh Yok.
Keluarnya Nomo dan Yok ini lah yang menjadi cikal bakal Koes Plus. Posisi Nomo digantikan Murry, sementara Yon digantikan Toto A.R.
Kecintaan Nomo terhadap musik ternyata tak luntur begitu saja. Pada 1973, Nomo membentuk grup musik bernama No Koes bersama lima orang.
Ayah dari Chicha Koeswoyo
Nomo Koeswoyo menikahi seorang perempuan bernama Fatimah Francisca. Dari pernikahan tersebut, Nomo Koeswoyo memiliki beberapa anak, salah satunya adalah Chicha Koeswoyo.
Mirza Riadiani Kesuma alias Chicha tidak asing di dunia hiburan Tanah Air. Wanita kelahiran 1 Mei 1968 ini merupakan seorang aktris serta penyanyi cilik. Sederet film yang pernah dibintangi Chicha antara lain ada \'Chicha\' (1976) , Gejolak Kawula Muda (1985), Idola Remaja (1985), dan Koboy Kampus (2019).
