Pasang Poster F1 di Depan Masjid Nabawi, Ferrari Dihujat Netizen

Pasang Poster F1 di Depan Masjid Nabawi, Ferrari Dihujat Netizen

Seleb | BuddyKu | Jum'at, 17 Maret 2023 - 13:35
share

PASANG poster F1 di depan Masjid Nabawi, Ferrari dihujat netizen. Tim balap mobil asal Italia itu memasangnya menjelang GP F1 Arab Saudi 2023.

F1 2023 akan berlanjut di Arab Saudi pada seri kedua. Balapan ini akan digelar di Sirkuit Corniche, Jeddah, pada akhir pekan ini, yaitu Minggu 19 Maret 2023 mendatang.

Scuderia Ferrari

Menjelang balapan yang akan digelar di malam hari tersebut, Scuderia Ferrari membuat poster khusus untuk F1 GP Arab Saudi 2023. Namun, tim berlogo Kuda Jingkrak tersebut menempatkannya di kawasan Masjid Nabawi.

Hal ini disambut kritikan peras dari para netizen. Sebab, Ferrari dianggap tidak menunjukkan rasa hormat kepada kaum Muslim karena Masjid Nabawi di Madinah adalah salah satu tempat paling suci di dunia.

Ini benar-benar gila. Tidak hanya Anda mengedit sebuah mobil di tempat tersuci di dunia untuk Muslim, Anda juga menggunakannya untuk mengiklankan sebuah balapan di kota yang sepenuhnya berbeda, kata seorang netizen Twitter dengan akun @f1amani.

Lebih daripada menghina dan itu hanya memerlukan waktu semenit saja bagi mereka untuk melakukan riset dan tidak melakukan hal ini, lanjut cuitan akun tersebut.

Menurut Amani, Ferrari akan segera mengetahui bahwa mereka tidak boleh melakukan hal ini di Masjid Nabawi jika saja mereka bersedia melakukan riset selama semenit saja di Google. Sebab, memang sesakral itu Masjid Nabawi bagi kaum Muslim di seluruh dunia.

Sontak, kritikan pun menghujani Scuderia Ferrari. Menurut para netizen lainnya, tim asal Italia itu tidak memiliki kesadaran atas etnis minoritas.

Scuderia Ferrari

Inilah yang terjadi ketika tim-tim tidak memiliki etnis minoritas dalam timnya. Mereka pada akhirnya melakukan hal yang tidak masuk akal seperti ini, komentar akun @rayxkilli di cuitan Amani.

Benar sekali! Anda mengatakan bahwa Anda tidak memiliki seorang pun dalam tim Anda yang bisa menyadari betapa salahnya hal ini? jawab Amani dalam cuitan tersebut.