7 Lagu Malaysia Lawas Terpopuler, Ada Suci Dalam Debu Milik Iklim
JAKARTA, celebrities.id - Lagu Malaysia lawas terpopuler bisa menjadi nostalgia generasi 1990an. Beberapa lagu Malaysia ini sempat populer pada masanya di kalangan muda-mudi Indonesia.
Tidak jarang lagu-lagu tersebut diputar di pusat perbelanjaan dan supermarket. Dengan bahasa yang mirip dengan Bahasa Indonesia membuat masyarakat mudah untuk menghafalnya.
Dilansir dari berbagai sumber pada Selasa (24/1/2023), celebrities.id telah merangkum lagu Malaysia lawas terpopuler sebagai berikut.
Lagu Malaysia Lawas Terpopuler
1. UK\'S - Disana Menanti Disini Menunggu
Lagu ini dirilis pada tahun 1994. Tidak hanya di Malaysia, lagu ini juga populer di Indonesia dikalangan anak-anak muda.
2. Iklim - Suci Dalam Debu
Iklim merupakan grup band rock yang berasal dari Malaysia. Lagu ini dirilis pada tahun 1990 dan sangat populer di Indonesia dan Malaysia. Lagu ini dinyanyikan dengan nada syahdu dan sendu.
3. Siti Nurhaliza - Betapa Ku Cinta Padamu
Siapa yang tidak mengetahui Siti Nurhaliza? Siti Nurhaliza merupakan salah satu penyanyi asal Malaysia yang cukup terkenal di Indonesia. Salah satu lagu milik yang populer berjudul Betapa Ku Cinta Padamu.
4. Search - Isabella
Lagu Isabella merupakan lagu Malaysia yang sangat legend di Indonesia. Lagu ini dinyanyikan oleh band rock Search. Lagu ini pernah dinyanyikan kembali oleh grup band asal Indonesia ST12 pada tahun 2009.
5. Amy Search feat Inka Christie - Cinta Kita
Duet antara Amy Search dan Inka Christie mencuri perhatian banyak orang. Lagu ini membuat Inka terkenal di Malaysia. Hingga saat ini, lagu Cinta Kita masih sering diputar dan di cover oleh beberapa penyanyi.
6. Slam - Gerimis Mengundang
Lagu ini dirilis pada 1995 dam dibawakan oleh grup musik Slam. Tidak hanya di Malaysia saja, lagu ini juga populer di Indonesia.
7. Siti Nurhaliza - Bukan Cinta Biasa
Lagu lain milik Siti Nurhaliza yang populer di Indonesia berjudul Bukan Cinta Biasa. Hingga saat ini lagu ini masih populer dan diputar di pusat perbelanjaan, supermarket hingga media sosial.




