Biodata dan Profil Rian Mahendra, Mantan Direktur PO Haryanto yang Dipecat Ayahnya
JAKARTA, celebrities.id Biodata dan profil Rian Mahendra kini tengah menjadi sorotan. Rian sempat viral usai dipecat dari jabatan Direktur Operasional PO Haryanto oleh ayahnya, Haji Haryanto.
Melalui YouTube PO Haryanto Official, Rian menyampaikan bahwa sejak 22 Juli 2022 lalu dirinya bukan lagi bagian dari PO Haryanto. Namun, dia tidak menjelaskan alasan pemecatan tersebut.
Belakangan diketahui, sang ayah membeberkan jika Rian terlilit utang miliaran rupiah karena bermain bitcoin. Hal itu berimbas pada perusahaan. Sehingga Haryanto mengambil keputusan tegas untuk memberhentikan anaknya dari perusahaan otobus keluarga.
Dilansir dari berbagai sumber pada Senin (9/1/2023), celebrities.id merangkum biodata dan profil Rian Mahendra sebagai berikut.
Biodata Rian Mahendra
Profil Rian Mahendra
Rian Mahendra merupakan anak dari pasangan Haryanto dan Suheni yang menikah pada 1982. Rian putra pertama dari tiga bersaudara. Adiknya bernama Agus Hartopo dan Dewi Tri Cahyani.
Ayahnya seorang purnawirawan TNI Angkatan Darat. Pada tahun 2000 memutuskan pensiun dini dengan pangkat terakhir Kopral Kepala.
Rian pernah menempuh pendidikan di pesantren pada tahun 1998 hingga 2003. Rian hanya menyelesaikan pendidikan SMP. Dia tak sempat menamatkan pendidikan SMA-nya karena dikeluarkan sebelum lulus.
Sang ayah yang merupakan mantan TNI, sempat membuka bisnis agen tiket bus. Kemudian di tahun 2002 mendirikan PO Haryanto. Rian turut andil membesarkan usaha transportasi tersebut.
Awalnya PO Haryanto hanya memiliki 6 unit bus dengan rute Jakarta dan sekitarnya. Kemudian terus berkembang hingga melayani rute bus Antar Kota Antar Provinsi.
Rian mengelola perusahan wilayah Jakarta dan sekitarnya. Sementara, Haryanto mengurus kantor di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Rian sendiri menjabat sebagai Direktur Operasional di PO Haryanto sejak tahun 2003. Masa kerjanya terhitung 19 tahun hingga akhirnya dipecat sang ayah pada 22 Juli 2022.
Menurut penuturan Haryanto, Rian dipecat lantaran terlilit utang miliaran usai bermain bitcoin. Hal itu berimbas pada perusahan yang juga ikut menanggung beban utang tersebut.
Oleh karenanya, Haryanto yang juga akrab disapa Haji Haryanto itu dengan tegas memberhentikan sang anak dari perusahan milik keluarga.




