Deretan Film Aminah Cendrakasih Terbaik Selain Si Doel The Movie

Berpulang di usia 84 tahun setelah lama berjuang melawan penyakit Glaukoma, Aminah Cendrakasih akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya pada hari Rabu, 21 Desember 2022. Sepanjang karirnya di dunia perfilman sosok artis senior ini sudah banyak membintangi judul film, tak mengherankan tentunya banyak film Aminah Cendrakasih yang melekat di hati para penggemarnya, banyak yang mengenal dia dari perannya sebagai Mak Nyak di sinetron Si Doel, namun sejak 1950 ia justru sudah lebih dulu terjun di kancah layar lebar sebelum melebarkan sayapnya ke ranah sinetron.

Sosok Mak Nyak atau Mpok Lela ini sangat ikonik dan sulit dipisahkan dari diri Aminah, bahkan dirinya saat sedang berjuang melawan sakitnya itu, masih juga bermain di film Si Doel The Movie yang rilis pada tahun 2018 silam. Dedikasinya yang sangat tinggi dan kemampuannya berakting meskipun hanya dari atas ranjang membuat banyak penonton terkesan.

Namun selain film Si Doel The Movie, rupanya banyak juga film Aminah Cendrakasih yang juga tak kalah bagusnya, dan justru menunjukan kemampuan beraktingnya dimasa ia masih prima. Berikut ini adalah beberapa film terbaik dari mendiang Aminah Cendrakasih.

1. Asrama Dara 1958

Jika berbicara film klasik yang mungkin terbesit dan bagus untuk ditonton, judul Asmara Dara tak bisa dilewatkan. Sebuah film lawas karya bapak film Indonesia Usmar Ismail, Aminah beradu peran dengan banyak calon-calon bintang besar saat itu, termasuk salah satunya Suzzanna Martha Frederika, atau yang lebih dikenal dengan Suzanna sang ratu horor Indonesia.

1. Tjambuk Api 1958

Usmar Ismail yang saat itu melihat bakat akting mentereng dari Aminah, memintanya bermain sebagai pemeran utama di film Tjambuk Api, sebuah film karya dari Titik Soerjo ini membawa Aminah bermain dengan para bintang saat itu Rendra Karno dan WD Mochtar, dimana film lawas tersebut berfokus pada konflik percintaan dan keluarga.

1. Intan Berduri 1972

Tak ada yang lebih mengesalkan dibandingkan dengan sosok Munah di film Intan Berduri, orang yang menonton film tersebut pasti setuju betapa menyebalkannya Aminah Cendrakasih saat berperan sebagai Munah, dengan dialog ikoniknya bersama Salihah (Rima Melati) yang saat itu ingin meminjam beras.

Munah dengan santainya menolak permintaan Salihah dengan berkata "kami tidak punya beras, hanya cukup buat ayam" namun dia berkata sembari melemparkan beras kepada ayam-ayamnya di halaman rumah, dan dilanjut lagi dengan kalimat yang tak kalah menyebalkan "kalau beras ini kami berikan, nanti ayam kami mati kelaparan" sebuah lawakan tajam yang mungkin jika dilempar saat ini akan mengundang banyak kecaman.

1. Benyamin Raja Lenong 1975

Syamsul Fuad mempertemukan legenda tanah Betawi Benyamin Sueb dengan Aminah Cendrakasih, dikisahkan Benyamin yang merupakan tukang binatu (pekerja di tempat cuci umum/laundry) juga merangkap sebagai pemain lenong yang gemar ribut dengan Mimin (Aminah Cendrakasih). Konflik di film ini disajikan dengan gaya yang sangat ringan namun masih relate dengan kehidupan masyarakat di Indonesia pada umumnya, dimana Mimin kesal dengan kegiatan lenong yang dilakukan Benyamin dan berujung cekcok khar tetangga.

1. Nasib Si Miskin 1977

Tahun 1977 menjadi masa keemasan bagi Aminah, setidaknya dalam kurun waktu satu tahun ia membintangi 14 film, termasuk film Nasib Si Miskin yang mendapat banyak pujian dari kritikus film