Putri Candrawathi Semakin Terpojok, Eh…Mas Febri Tuding Banyak Sebar Hoaks di Luar Persidangan: Ini Fitnah yang tidak Memberikan Keadilan

Putri Candrawathi Semakin Terpojok, Eh…Mas Febri Tuding Banyak Sebar Hoaks di Luar Persidangan: Ini Fitnah yang tidak Memberikan Keadilan

Seleb | BuddyKu | Rabu, 26 Oktober 2022 - 15:48
share

Kuasa hukum terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) Putri Candrawati, Febri Diansyah menuding ada pihak tertentu yang sengaja menyebarkan informasi sesat alias berita hoaks untuk memojokkan kliennya. Untuk itu eks juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu mengajak masyarakat jernih memandang kasus ini.

"Kami menyimak banyak informasi yang tidak benar di luar persidangan. Kami mengajak semua pihak untuk melihat ruang tengah persidangan ini," kata Febri di PN Jakarta Selatan, Rabu (26/10/2022).

Kendati mengklaim adanya penyebaran berita hoaks untuk menyerang kliennya, namun Febri Diansyah tak menjelaskan secara terperinci berita bohong yang ia maksud, pun demikian dirinya juga tak memaparkan pelaku penyebar informasi tak benar itu.

Intinya kata dia, fitnah keji yang disebar di luar ruang sidang jelas merugikan pihak-pihak yang terkait dalam kasus pembunuhan ini.

"Karena fitnah di luar pengadilan itu tidak akan memberikan keadilan bagi semua pihak. Itu akan merusak proses yang berlangsung," tegasnya.

Lebih jauh Febri Diansyah mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah mengantongi sejumlah bukti yang nantinya akan diuji dalam sidang lanjutan.

"Kami punya bukti, jaksa juga. Nah, itu yang akan diuji di persidangan sehingga kami menantikan proses selanjutnya," imbuhnya

Baca Juga: Terungkap! Kaki Tangan Ferdy Sambo Benar-benar Keji, Adik Brigadir J yang Berdoa di Samping Peti Jenazah Abangnya Sempat Dibeginikan, Astaga

Sebagaimana diketahui, Febri Diansyah Cs hingga kini masih ngotot dengan isu pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J kepada Putri Candrawathi kendati alibi ini sudah dibantah habis-habisan dalam sidang sebelumnya. Pelecehan yang diklaim terjadi di Magelang, Jawa Tengah itu disebut-sebut sebagai pemicu pembunuhan di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Topik Menarik