Jenis Tokoh dalam Cerita Fiksi Berdasarkan Beberapa Aspek

JAKARTA, celebrities.id - Jenis tokoh dalam cerita fiksi dapat mempermudah kamu membuat sebuah naskah cerita dalam acara, film, sinetron maupun buku fiksi.

Tokoh merupakan individu ciptaan atau rekaan pengarang yang mengalami peristiwa-peristiwa dalam berbagai peran di bagian cerita.

Biasanya tokoh berwujud pada manusia, binatang atau benda. Sedangkan yang dimaksud penokohan yakni penyajian watak tokoh dan penciptaan citra tokoh. Jenis tokoh yang sering ditemukan adalah tokoh protagonis, tokoh antagonis dan tokoh tritagonis.

Dilansir dari berbagai sumber, celebrities.id, Jumat (16/9/2022) telah merangkum jenis tokoh dalam cerita fiksi, seperti berikut.

Pengertian Tokoh

Tokoh didefinisikan sebagai individu yang menggambarkan wujud seseorang yang dihadirkan dalam sebuah cerita. Sementara perwatakan adalah sifat, kepribadian dan tingkah laku yang ditunjukkan oleh seorang tokoh. Ada juga penokohan yang membahas lebih dalam mengenai watak dan tokoh.

Penokohan mempunyai arti yang lebih luas, dalam hal ini tidak hanya membahas tentang tokoh dan watak, namun termasuk peran, motivasi, emosi serta tujuan tokoh tersebut. Tokoh dalam sebuah cerita fiksi dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan peran atau sudut pandang serta dalam tinjauan tertentu.

Jenis Tokoh dalam Cerita Fiksi

Inilah beberapa jenis tokoh dalam cerita fiksi, seperti yang dikutip dari laman Kemendikbud.

A. Berdasarkan Peranan

1. Tokoh Protagonis

Tokoh protagonis merupakan tokoh yang dikagumi pembaca atau tokoh yang perilakunya sesuai dengan kehendak pembaca. Tokoh protagonis sering digunakan sebagai tokoh utama karena mempunyai peran utama dalam cerita.

2. Tokoh Antagonis

Tokoh antagonis merupakan tokoh yang menjadi penyebab timbulnya konflik dan ketegangan yang dialami oleh tokoh protagonis.

3. Tokoh Tritagonis

Tokoh tritagonis merupakan tokoh penting juga dalam sebuah cerita setelah protagonis dan deuteragonis yang menjadi pemeran utama sekunder. Umumnya tokoh tritagonis ini menjadi penengah antara tokoh protagonis dan tokoh antagonis.

B. Berdasarkan Pencerminan Tokoh terhadap Masyarakat

1. Tokoh Tipikal

Tokoh tipikal merupakan tokoh yang hanya sedikit ditampilkan keadaan individualitasnya dan lebih banyak ditonjolkan kualitas pekerjaan atau kebangsaannya atau hal lain yang lebih bersifat mewakili.

2. Tokoh Netral

Tokoh netral merupakan tokoh yang dimunculkan dalam cerita itu sendiri. Dirinya merupakan tokoh imajiner yang hanya ada dalam dunia fiksi. Dia hadir (atau dihadirkan) semata-mata demi cerita atau bahkan dialah sebenarnya pelaku cerita dan yang diceritakan.

C. Berdasarkan Fungsi

1. Tokoh Utama

Tokoh utama merupakan tokoh yang mempunyai peran penting dalam suatu cerita. Tokoh ini adalah tokoh yang paling banyak diceritakan, baik sebagai pelaku kejadian maupun yang dikenai kejadian.

2. Tokoh Pembantu

Tokoh pembantu merupakan tokoh yang mempunyai peran sebagai pelengkap dalam cerita dan kehadiran tokoh ini hanya menunjang tokoh utama.

D. Berdasarkan Perwatakan

1. Tokoh Sederhana

Tokoh sederhana merupakan tokoh yang mempunyai satu kualitas pribadi tertentu, satu sifat watak yang tertentu saja. Sifat dan tingkah laku seseorang tokoh sederhana bersifat datar dan monoton.

2. Tokoh Kompleks

Tokoh kompleks merupakan tokoh yang mempunyai dan mengungkap berbagai kemungkinan sisi kehidupannya, sisi kepribadian dan jati dirinya. Dirinya dapat mempunyai watak tertentu yang dapat diformulasikan, tetapi ia dapat pula menampilkan watak dan tingkah laku yang bermacam-macam, bahkan mungkin seperti bertentangan dan sulit diduga.

E. Berdasarkan Perkembangan Tokoh

1. Tokoh Statis

Tokoh statis merupakan tokoh cerita yang tidak mengalami perubahan atau perkembangan perwatakan sebagai akibat adanya peristiwa-peristiwa yang terjadi.

2. Tokoh Berkembang

Tokoh berkembang merupakan tokoh yang mengalami perubahan dan perkembangan perwatakan sejalan dengan perkembangan atau perubahan peristiwa dan plot yang dikisahkan.