Hotel Warisan Ayahnya Dijadikan Jaminan Utang, Tamara Bleszynski: Sangat Tidak Manusiawi

Hotel Warisan Ayahnya Dijadikan Jaminan Utang, Tamara Bleszynski: Sangat Tidak Manusiawi

Seleb | bukamatanews | Kamis, 23 Juni 2022 - 06:05
share

BUKAMATA - Tamara Bleszynski akhirnya buka suara soal laporan polisi terkait dugaan penggelapan aset di Polda Jawa Barat pada 6 Desember 2021.

Sambil menahan tangis, Tamara bercerita bahwa aset warisan sang ayah berupa sebuah hotel di kawasan Cipanas, Jawa Barat tiba-tiba dijadikan jaminan utang pada 2020.

"Itu menurut saya sudah sangat keterlaluan, sangat tidak manusiawi," kata Tamara Bleszynski saat menggelar konferensi pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (22/6/2022).

Menurut Djohansyah selaku kuasa hukum Tamara Bleszynski, kliennya tidak pernah dilibatkan dalam berbagai kegiatan di hotel tersebut. Padahal, Tamara mewarisi saham sebesar 20 persen dari ayahnya yang berpulang pada 2001.

"19 tahun Tamara tidak pernah diundang ke RUPS, tidak pernah dilibatkan," ungkap Djohansyah.

Awalnya, Tamara Bleszynski tak mau mempermasalahkan hal itu. Artis 47 tahun ini masih percaya bahwa kelak pengurus hotel bakal melibatkannya sebagai salah satu pemegang saham resmi.

"Kenapa selama 19 tahun diam saja, karena saya berpegangan pada cinta kasih. Saya merasa orang pasti akan berubah jadi baik, atau ada iktikad baik," tutur Tamara Bleszynksi.

Sayangnya, Tamara Bleszynski malah mendapati hotel tersebut dijadikan jaminan utang oleh para pengurusnya tanpa pernah sekalipun tahu kondisi keuangan perusahaan.

"Padahal sebagai pemegang saham, beliau harus mendapat hak yang paling dasar yaitu RUPS. Itu diatur undang-undang," kata Djohansyah.

"Di situ kan jadi wadah Tamara bertanya hotel ini bagaimana, dan pengurus hotel juga wajib memberikan laporan soal hotel ini untung atau rugi. Kalau rugi harus seperti apa, kalau untung seperti apa. Itu wadahnya di RUPS dan itu saja tidak didapatkan," lanjut Djohansyah.

Situasi itulah yang kemudian membuat Tamara Bleszynski menempuh jalur hukum. Mantan istri Mike Lewis ini tak mau menanggung utang orang lain yang tidak diketahui penyebabnya.

"Saya sudah tidak ada apa-apa lagi, saya berusaha melakukan yang terbaik tapi malah diginiin terus. Untuk itu, saya memohon kepada pengacara saya, tolong dong, saya mesti gimana? Saya sudah enggak ngerti lagi," tutur ibunda Rassya Islamay Pasha ini.

"Saya cuma ingin tenang hidup di Bali, ngurus anak. Saya enggak ngerti lagi apa yang harus saya lakukan agar bagaimana saya bisa dapat keadilan," imbuh Taman Bleszynski.

Topik Menarik