Profil JK Rowling, Penulis Film Harry Potter yang Mampu Menyihir Dunia

JAKARTA, celebrities.id - Siapa yang tak kenal rangkaian film Harry Potter? Film adaptasi novel ini mulai ditayangkan pada 2001 dengan judul Harry Potter dan Batu Bertuah. Antusiasme masyarakat dunia terhadap film ini pun sangat terlihat.

Serial film ini berakhir di 2011 dengan judul Harry Potter dan Relikui Kematian-Bagian 2. Kemunculan fantastis Harry Potter yang seakan menyihir dunia ini tidak terlepas dari penulis hebat yang menulis kisah Potter dalam buku.

Penulis tersebut adalah Joanne Rowling atau yang lebih dikenal sebagai J K Rowling. Dia lahir di Yate, Inggris pada 31 Juli 1965. Melansir laman miliknya, Rowling berasal dari keluarga berpendidikan yang cukup dipandang.

Ayahnya, Peter Rowling, adalah seorang insinyur yang bekerja di pabrik pesawat Rolls Royce di Bristol. Sementara sang ibu, Anne Rowling, merupakan teknisi sains di departemen kimia sekolah Wyedean. Jo, sapaan akrab J.K Rowling, harus kehilangan ibunya di usia 25 tahun.

Anne Rowling diketahui telah lama mengidap penyakit sklerosis ganda yang mengganggu saraf pada mata, tulang belakang, dan otaknya. Tumbuh di keluarga yang cinta ilmu, Jo memang akrab dengan buku.

Saya hidup untuk buku, kata Jo sebagaimana dilansir dari laman resminya.

Saat itu juga, Jo sangat ingin menjadi seorang penulis. Buku perdananya ia hasilkan saat usianya baru menginjak 6 tahun dengan judul Kelinci. Keinginannya semakin kuat, hingga di usia 11 tahun Jo menghasilkan novel pertamanya tentang 7 berlian terkutuk dan orang-orang yang memilikinya.

Ketika kuliah di Universitas Exeter, kegilaan Jo terhadap buku dan membaca semakin menjadi. Ia sering kali terlambat mengembalikan buku-buku milik perpustakaan dan wajib membayar denda sebanyak 50 pound sterling.

Rupanya, Jo juga sangat mencintai buku-buku klasik dan silabus berbahasa Prancis. Buku klasik itulah yang nantinya akan membawa Jo pada kesuksesan menciptakan mantra dalam kisah Harry, Hermione, dan Ron.

Ide penulisan Harry Potter sendiri ia dapatkan di tahun 1990. Kala itu, Jo tengah berada di dalam kereta saat perjalanan dari Manchester ke London Kings Cross. Hingga akhirnya, Jo mulai menulis cerita Harry Potter selama 5 tahun.

Awalnya, ia menulis cerita tersebut dengan tulisan tangan yang kemudian dikumpulkan. Buku Harry Potter dan Batu Bertuah sendiri resmi beredar di tahun 1998. Buku-buku serial selanjutnya menyusul, beriringan dengan pembuatan filmnya.

Selain kisah Harry Potter, buku Jo lain yang juga diangkat ke dunia digital adalah Fantastic Beast. Buku tersebut sejatinya merupakan jilid kecil yang ditulis Jo, berdasarkan kisah Potter.

Kesuksesan besar film tersebut membawa Jo pada puncak kejayaan. Forbes mencatat, Jo adalah penulis terkaya di tahun 2019 dengan pendapatan mencapai 92 juta dolar AS. Selama pandemi Covid-19, Jo aktif dalam kegiatan kemanusiaan.

Dia menyumbangkan 1,25 juta dolar AS kepada para tunawisma dan korban kekerasan dalam rumah tangga. Ia juga kembali aktif dengan mencetak buku terbarunya yang dikhususkan untuk anak-anak pada Mei 2020, berjudul The Ickabog.