7 Keunikan Rumah Adat Lamin Kalimantan Timur
JAKARTA, celebrities.id Rumah adat Kalimantan Timur memiliki beberapa keunikan dari bentuk bangunan hingga hiasan. Rumah adat Kalimantan Timur yang paling dikenal adalah Rumah Lamin.
Rumah Lamin merupakan rumah adat suku Dayak yang dikenal sebagai rumah panggung yang panjang dan sambung menyambung serta terdiri banyak kamar.
Panjang Rumah Lamin sekitar 300 meter dengan lebar 15 meter dan tinggi kurang lebih 3 meter.
Suku Dayak yang mendiami rumah Lamin terdiri dari berbagai macam etnis yang masing-masing mempunyai bentuk rumah Lamin tersendiri. Mereka membangun rumah Lamin di sepanjang tepian sungai yang membelah hutan Kalimantan. Seperti apa keunikan rumah adat Kalimantan Timur ini? Berikut 7 keunikan rumah adat Kalimantan Timur yang dirangkum dari berbagai sumber.
Keunikan Rumah Adat Lamin dari Kalimantan Timur
1. Berbentuk rumah panggung
Rumah adat Kalimantan Timur memiliki keunikan yang berbentuk rumah panggung sesuia dengan kondisi alam dan cara hidup masyarakat di Kalimantan Timur. Rumah panggung yang tinggi berfungsi untuk mencegah binatang buas dan air sungai yang mudah masuk ke dalam rumah. Selain itu, ruang di bawah rumah dapat dimanfaatkan sebagai tempat memelihara hewan ternak.
2. Menggunakan kayu ulin
Kayu ulin merupakan jenis kayu yang berasal dari tanaman khas Kalimantan. Kayu berwarna hitam ini memiliki ketahanan yang bagus terhadap kondisi alam dan cuaca. Kayu ulin mampu menahan terpaan air sungai sehingga tidak membuat kayu ulin mudah lapuk.
3. Pengaturan ruangan yang fungsional
Rumah adat Kalimantan Timur memiliki pengaturan ruangan yang fungsional. Bagian dalam rumah biasanya dibuat lapang dengan tambahan perabot yang diperlukan saja. Sementara bagian depan rumah dimanfaatkan sebagai ruang berkumpul antar keluarga dan dirancang cukup luas. Untuk bagian lainnya disekat sebagai kamar.
4. Berukuran besar
Keunikan dari rumah ada Kalimantan Timur adalah ukurannya yang besar karena dihuni oleh banyak anggota keluarga. Masyarakat di daerah ini memiliki prinsip kebersamaan dan gotong royong dengan suasana kekeluargaan.
5. Anak tangga di pintu masuk
Karena bentuknya adalah rumah panggung, maka perlu anak tangga pada pintu masuk rumah. Aplikasi jumlah anak tangga pada pintu masuk rumah lamin memiliki makna khusus.
Pada zaman dulu, nenek moyang suku Kalimantan Timur percaya bahwa anak tangga berjumlah ganjil melambangkan keselamatan. Kini jumlah anak tangga tidak harus ganjil karena memperhitungkan kenyamanan.
6. Penuh hiasan dan ukiran
Keunikan dari rumah adat Kalimantan Timur lainnya adalah ukiran dan berbagai hiasan yang cantik di tembok rumah. Biasanya, ukiran dan hiasan diberi warna kuning emas, merah, dan biru yang kontras dengan kayu ulin yang berwarna hitam.Warna-warna yang digunakan merupakan warna yang biasa digunakan suku Dayak dan merupakan warna yang didapat dari alam.
7. Tangga dan kolong rumah
Tangga dan kolong rumah pada rumah adat Kalimantan Timur memiliki fungsi penting. Tangga dan kolong berfungsi untuk melindungi rumah dari serangan binatang buas. Selain itu, kolong rumah juga bisa digunakan untuk menyimpan beberapa barang atau area ternak.




