Apa Arti Kata Ura dan Kenapa Bisa Viral? Ini Penjelasannya
JAKARTA, celebrities.id - Beberapa hari terakhir ini jagat dunia maya seperti Instagram dan Tiktok viral dan dipenuhi dengan informasi invasi Rusia dan Ukraina.
Dalam beberapa informasi tersebut terdapat cuplikan dimana Presiden Russia Vladimir Putin menyebutkan Braikowaz Sinyom IIikipaidiede Ura.
Mendengar pernyataan tersebut membuat ribuan tentara Rusia kembali membalas serta bersorak sorai menyebutkan kata Uraaa sebanyak 3x. Hal satu ini tentu mengundang pertanyaan publik tanah air terkait apa arti bahasa yang lantunkan Vladimir Putin kepada tentara militernya.
Apa kamu salah satu masyarakat tanah air yang juga penasaran akan arti pidato Vladimir Putin ? Berikut ini Celebrities.id akan mengulas dari beberapa sumber, Jumat (11/03/2022) mengenai arti kata ura
Arti Kata Ura dan Mengapa Viral
Pada pidato Vladimir Putin yang tersebar dan viral terdapat kalimat Brazikowaz Sinyom IIikipaidiede Uraaa. Cuplikan video tersebut hanya satu kata yang menjadi sorotan warganet tanah air yakni kata uraaa.
Hal ini seakan-akan mengundang peran besar ketika seluruh tentara mengucapkan kata Ura sehingga muncul ketegangan yang mendalam.
Perlu kamu ketahui lebih lanjut bahwa kata sorak-sorai Uraaa memiliki arti penyemangat. Kata Ura itu pun juga kerap dilontarkan saat Vladimir Putin memimpin sebuah pidato kenegaraan.
Dilansir dari berbagai sumber, bahwa kalimat Uraaa merupakan bahasa latin yang memiliki arti yakni seruan Hore yang ditunjukan pada momen kemenangan. Ucapan itu juga pernah diucapkan Vladimir Putin saat peran dunia kedua melawan Jerman.
Di mana pada saat itu tentara Rusia berperang melawan Jerman. Dalam situasi dan kondisi sulit dan mencekam para tentara Rusia selalu mengucapkan kata Uraa! Uraa!
Maka dari itu potongan kata Ura dimaknai oleh pasukan Uni Soviet sebagai pendongkrak mental dan memberi semangat patriotisme saat ingin menyatakan atau menjalankan perang.
Oleh karena itu, setiap tanggal 9 Mei Rusia merayakan hari kemenangan melawan Jerman (Den Pobedy) yang saat ini ditetapkan sebagai momen pengikat persatuan masyarakat Rusia dari berbagai lapisan dan golongan.
Di Tanggal tersebut seluruh rakyat Rusia merayakan serta menghormati jasa para pejuang Den Pobedy yang telah berkorban untuk mengalahkan Fasis Jerman kala itu. Acaranya tersebut diselenggarakan tepat di di Lapangan Merah, Moskow.
Maka dari itu jika kamu detail melihatnya, ketika para prajurit Rusia mengatakan Uraa dengan lantang dan semangat maka seketika aura yang dirasakan serta ditampilkan sangat menyeramkan dan sangat tangguh. *





