Biaya Trainee di Big Hit Entertainment untuk Menjadi Idol K-Pop
JAKARTA, celebrities.id - Bang Shi Hyuk selaku pendiri perusahaan mengumumkan biaya trainee di Big Hit Entertainment. Dirinya sendiri diketahui telah menginvestasikan kekayaannya dalam jumlah yang banyak untuk para traineenya dulu.
Dilansir dari berbagai sumber, dalam sebuah wawancara, Bang Shi Hyuk membocorkan seberapa banyak biaya trainee di Big Hit Entertainment. Biaya yang disebutkannya tersebut untuk durasi waktu satu tahun.
Bang Shi Hyuk menyebutkan biaya yang harus ditanggung oleh Big Hit Entertainment untuk melakukan pelatihan selama satu tahun kepada para trainee. Biaya tersebut diketahui mencapai 120 juta KRW atau setara dengan 1,57 miliar rupiah.
Walaupun terbilang besar, jumlah tersebut merupakan biaya rata-rata yang dikeluarkan oleh agensi manapun. Biaya tersebut bisa saja naik jika agensi menginginkan trainee mendapatkan pengalaman yang lebih baik seperti pelatihan di luar negeri.
Banyaknya fasilitas yang disediakan bisa menjadi salah satu alasan besarnya biaya trainee di Big Hit Entertainment. Selama menjalani pelatihan, para trainee akan disediakan tempat tinggal yakni dorm atau asrama.
Tidak hanya tempat tinggal, biaya makan trainee juga ditanggung oleh perusahaan. Big Hit Entertainment dan agensi Big 3 lainnya diketahui tidak akan meminta ganti biaya yang dikeluarkan semasa menjadi trainee.
Mereka akan mendapatkan penghasilan sejak memulai debut tanpa harus membayar kembali pihak agensi. Namun, mungkin saja ada beberapa agensi yang menganggap bahwa itu utang sehingga harus diganti oleh trainee ketika sudah debut dan mendapatkan penghasilan.
Big Hit Entertainment sendiri tidak akan lahir jika Bang Shi Hyuk tidak membuatnya. Salah satu boy group besarnya adalah BTS.
Menjadi salah satu boy group besar, BTS sukses mencetak sejarah baru bagi industri musik Korea Selatan. Belum lama ini, BTS dipercaya untuk menjadi utusan khusus Presiden Moon Jae In untuk menghadiri Sidang Umum PBB Ke-76 di New York.
Pada saat BTS menjadi trainee di Big Hit Entertainment, mereka harus berjuang bersama agensi yang saat itu terbilang masih kecil. Tujuh pria tampan itu harus tinggal di dorm yang tidak begitu luas.
Tidak hanya itu, BTS juga mengalami kendala saat memproduksi video musik. Hal tersebut disebabkan karena kondisi keuangan Big Hit Entertainment yang terbatas.
Perjalanan BTS dan Big Hit Entertainment tidak sia-sia karena keduanya sukses menembus pasar Internasional.



