4 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Nyepi, dari Bekerja hingga Nyalakan Lampu
JAKARTA, celebrities.id Hari ini seluruh umat Hindu merayakan Hari Raya Nyepi 2022, tepatnya pada Kamis 3 Maret 2022. Pada saat Hari Raya Nyepi seluruh umat hindu melakukan beberapa ritual agama pada umumnya.
Bali merupakan kota di Indonesia dengan mayoritas agama Hindu. Ketika hari Nyepi, tidak ada aktivitas apapun di Bali. Semua terlihat sepi dan tidak ada kegiatan seperti hari-hari biasa, bahkan beberapa pelayanan umum juga ikut tutup kecuali rumah sakit. Bandara internasional I Gusti Ngurah Rai juga ikut tutup ketika perayaan Nyepi.
Nyepi adalah salah satu ajaran Hindu yang dianjurkan untuk menerapkan 4 hal larangan yang tidak boleh dilakukan saat Hari Raya Nyepi atau biasa disebut dalam Bahasa Hindu Bali Catur Brata Nyepi atau Pantangan yang tidak boleh dilakukan pada saat Nyepi.
Dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (3/3/2022), berikut 4 hal yang tidak boleh dilakukan saat perayaan nyepi.
1.Amati Karya atau Tidak Bekerja
Saat melakukan Hari Raya Nyepi tidak boleh bekerja atau beraktivitas yang berkaitan dengan duniawi. Semua golongan masyarakat bahkan wisatawan dilarang keras untuk melakukan aktivitas di luar rumah. Hal ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang damai dan merenung untuk mencapai keselarasan antara manusia, alam dan Sang Maha Pencipta.
2. Amati Geni atau Tidak Boleh Menyalakan Api dan Lampu
Pada saat proses Nyepi, masyarakat dilarang untuk menyalakan lampu di rumahnya. Hal ini memiliki makna sebagai suatu simbolis agar mengendalikan nafsu di dalam diri sendiri. Yang dimaksud nafsu yaitu iri, tinggi hari dan segala pikiran yang tidak baik.
3.Lelungan atau Tidak Bepergian
Nyepi ini dilakukan di rumah masing masing sehingga masyarakat dilarang untuk keluar rumah dan menciptakan suasana hening. Suasana ini sangat diperlukan untuk mengontrol diri. Ketika kita mengamalkan untuk tidak keluar rumah itu berarti kita telah menjaga ibu bumi dari kegaduhan aktivitas manusia.
4.Amati Lelanguan atau Tidak Bersenang senang
Proses Nyepi harus dilakukan dengan hening dan khidmat maka dari itu pada Hari Raya Nyepi tidak boleh mendengarkan dan memainkan segala hal yang berbau musik untuk ketenangan. Hal ini bertujuan untuk bentuk permohonan maaf manusia kepada bumi selama ini telah melakukan kerusakan alam.
Dilarang bersenang senang selama proses Nyepi ini juga mengorbankan kesenangan untuk pemusatan pikiran kepada sang hyang widhi. Karena jika manusia terlarut dalam kesenangan dia akan lupa akan dirinya sendiri
Untuk menjaga Khidmatnya HarI Raya nyepi semua larangan itu harus dilakukan dengan agar terciptanya keheningan dan kekhusyukan dalam menjalankan nyepi. Ada Sebagian umat yang memilih berpuasa.
Hari Raya Nyepi juga dimanfaatkan umat Hindu untuk merenung, berdoa dan beribadah agar lebih dekat kepada Tuhan dan merenungi segala dosa dan kesalahan.



