Mengapa Islam Melarang Pacaran? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
JAKARTA, celebrities.id - Pacaran merupakan suatu proses perkenalan antara dua insan manusia dalam rangka mencari kecocokan sebelum menuju jenjang pernikahan. Namun, Islam melarang pacaran, kenapa?
Ustadz Adi Hidayat dalam tausiahnya mengungkap asal kata pacaran berasal dari adat Melayu, di mana perempuan yang menerima lamaran pasangannya akan dipasangkan dengan pacar, lalu dibimbing oleh ibunya untuk menjadi istri yang baik dan sholehah, fase ini dikenal dengan nama pacaran.
"Tangan perempuan itu akan diberikan daun pacar maka sejak saat itu status dia selama 40 hari akan dibimbing si calon istri oleh ibunya untuk bersiap menjadi perempuan dan istri yang sholehah. Saat dipacari itulah proses menunggu selama 40 hari dikenal dengan namanya pacaran. Asalnya gitu jadi pacaran itu dikenakan daun pacar," kata Adi Hidayat dikutip dari Kanal YouTube Islam Itu Indah, Selasa (22/2/2022).
Menurut Ustadz Adi Hidayat kata pacaran saat ini karena perkembangan zaman konotasinya menjadi meluas dan tidak baik.
Lalu juga akan dengan mudah mendatangkan setan sehingga menimbulkan terjadinya kemaksiatan, di mana itu merupakan sesuatu yang paling dibenci Allah SWT.
"Maaf bersentuhan bukan pada waktunya. Ingat ya ada jenis-jenis setan yang akan hadir di rumah tangga bahkan sebelum terjadinya ikrar akad, supaya setan terus mendekat dan terjadi maksiat. Begitu menikah sudah ngga ada sayangnya habis itu yang jadi bahaya. Makanya setan ini disebutkan di Quran surat ke2 ayat 102, tugas dia memecah belah kehidupan rumah tangga," tuturnya.





