Niat Puasa Rajab Senin Kamis, Arab, Latin, dan Terjemahan

Niat Puasa Rajab Senin Kamis, Arab, Latin, dan Terjemahan

Seleb | celebrities.id | Rabu, 2 Februari 2022 - 10:50
share

JAKARTA, celebrities.id - Bulan Rajab tahun 2022 jatuh tepat pada 2 Februari 2022. Penanggalan ini berdasarkan hasil konversi sistem penanggalan hijriah ke masehi yang dilakukan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Memasuki bulan yang mulia ini, umat muslim dianjurkan untuk melakukan ibadah puasa Rajab. Amalan lain yang bisa dilakukan antara lain perbanyak shalawat, istighfar dan sedekah.

Namun, berpuasa saat bulan Rajab adalah amalan yang paling baik. Rasulullah SAW selalu berpuasa di bulan ini.

Untuk celebhitz yang akan melakukan puasa Rajab khususnya pada hari Senin dan Kamis, tentu harus diawali dengan bacaan niat.

Bacaan Niat Puasa Senin

Jadwal : 7 Februari (8 Rajab), 14 Februari (13 Rajab), 21 Februari (20 Rajab), 28 Februari (27 Rajab).

Arab latin: Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi ta\'ala. Saya niat puasa hari Senin, sunah karena Allah ta\'ala

Artinya: "Saya niat puasa sunnah hari Senin, sunnah karena Allah Ta\'ala."
Bacaan Niat Puasa Kamis (h2)
Jadwal : 3 Februari (2 Rajab), 10 Februari (9 Rajab), 17 Februari (16 Rajab), 24 Februari (23 Rajab), 3 Maret (30 Rajab).

Arab latin: Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta\'ala. Saya niat puasa hari Kamis, sunah karena Allah ta\'ala

Artinya: "Saya niat puasa sunnah hari Kamis, sunnah karena Allah Ta\'ala."

Keutamaan puasa Rajab

Puasa di bulan haram adalah salah satu ibadah yang dianjurkan oleh Nabi SAW. Menurut Imam Al Ghazali dalam Ihya Ulumiddn (juz 3, h. 431) berpuasa di bulan haram, termasuk bulan Rajab memiliki banyak keutamaan.

Satu hari berpuasa pada bulan haram (Dzulqadah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), lebih utama dibanding berpuasa 30 hari pada bulan lainnya. Satu hari berpuasa pada bulan Ramadhan, lebih utama dibanding 30 hari berpuasa pada bulan haram.

Barang siapa berpuasa selama tiga hari dalam bulan haram, hari Jumat, dan Sabtu, maka Allah balas setiap satu harinya dengan pahala sebesar ibadah 900 tahun.

Sementara itu, Imam Nawawi menjelaskan, keutamaan puasa di bulan Rajab sama dengan ibadah serupa di waktu lainnya. Puasa bernilai karena bentuk ibadahnya, selain itu tidak ada amalan yang benar-benar dilarang atau diutamakan saat bulan Rajab.


Topik Menarik