2 Kali Membuat Lelucon Tentang BTS, Jimmy Kimmel Dikecam
JawaPos.com Komedian sekaligus pembawa acara Jimmy Kimmel menuai kecaman akibat lelucon yang dibuatnya selama dua kali dalam waktu berdekatan. Jimmy dikecam usai membuat lelucon tentang BTS dan membandingkannya dengan Covid-19.
Kecaman pertama kali muncul saat Jimmy Kimmel berbincang dengan aktris Ashley Park dalam acara yang dipandunya, Jimmy Kimmel Live! pada pekan lalu.
Kala itu Ashley Park memperlihatkan lagu cover berjudul Dynamite milik BTS dan memberi tahu Jimmy Kimmel kalau dua member boy band idolanya tersebut, yaitu RM dan V, membagikan lagu versi covernya di Instagram mereka. Sebagai seorang ARMY sejati, Ashley Park tentu sangat senang. Dia pun mengungkapkan ekspresi kebahagiannya ke Jimmy.
Di momen kebahagiaan tersebut, Ashley Park juga bercerita bahwa dirinya terpapar Covid-19 varian Omicron. Kala itu ia merasakan ada yang aneh pada tubuhnya. Awalnya Ashley tidak menduga terpapar Covid-19 dan sempat menduga itu akibat syok lantaran mendapat perhatian dari RM dan V.
Mendengar cerita Ashley Park, Jimmy Kimmel lantas nyeletuk, Kamu pikir itu demam BTS ? kata Jimmy dan langsung diamini Ashley, dilansir dari Koreaboo .
Penyataan selanjutnya dari Jimmy yang kemudian mengundang komentar tak sedap bahkan berbuntut dikecam. Keduanya sangat berbahaya, katanya.
Kecaman kedua atas pernyataan Jimmy Kimmel muncul hanya selang satu minggu dari pembicaraan dirinya dengan Ashley Park. Jimmy dikecam diduga menyentil BTS saat membicarakan varian terbaru Covid-19, Omicron BA.2, dalam monolog pembukaannya pada 27 Januari.
Dalam monolog yang disampaikan Jimmy Kimmel memang tidak secara langsung menyebut BTS. Namun banyak orang khususnya para penggemar menduga sindirannya itu ditujukan kepada BTS. Setelah sebelumnya cukup frontal menganggap sama berbahayanua virus korona dengan BTS.
Penyataan Jimmy Kimmel yang seakan membandingkan demam BTS dengan Covid-19 dianggap sangat berbahaya dikhawatirkan akan justru memperkuat sentimen kebencian kepada orang-orang Asia yang sejatinya telah muncul sejak awal pandemi. Lelucon Jimmy Kimmel dikhawatirkan akan menjadi bahan bakar praktek rasis anti-Asia.
