Film Indonesia “Penyalin Cahaya” Masuk Top 10 Netflix di 26 Negara

Film Indonesia “Penyalin Cahaya” Masuk Top 10 Netflix di 26 Negara

Seleb | limapagi.id | Kamis, 27 Januari 2022 - 11:20
share

LIMAPAGI - Prestasi baru ditorehkan oleh industri perfilman Indonesia. Film Penyalin Cahaya atau Photocopier (judul Inggris) berada di urutan kedua sebagai film non-Bahasa Inggris yang paling banyak ditonton secara global di Netflix.

Prestasi ini diraih Penyalin Cahaya selama periode 17-23 Januari 2022. Diketahui, Netflix selalu merilis daftar judul-judul film yang masuk dalam Top 10 secara mingguan.

Film Penyalin Cahaya masuk ke dalam daftar Netflix Top 10 secara global selama dua minggu berturut-turut, sejak tayang perdana pada 13 Januari 2022.

Ini menjadikan Penyalin Cahaya sebagai satu-satunya film dari Indonesia dan Asia Tenggara yang masuk dalam daftar Netflix Top 10 pada periode tersebut.

Melansir dari Antara , film yang dibintangi oleh Shenina Cinnamon tersebut tak hanya tenar di Tanah Air, tetapi juga masuk Netflix Top 10 di 26 negara.

26 negara tersebut adalah Brazil, Peru, Venezuela, Malaysia, Indonesia, Singapura, Filipina, Sri Lanka, Vietnam, Taiwan, Argentina, Bahama, Bolivia, Chile, Colombia, Costa Rica, Republik Dominika, Ecuador, El Salvador, Guatemala, Honduras, Jamaica, Nicaragua, Panama, Paraguay, dan Uruguay.

Di Indonesia sendiri, film Penyalin Cahaya menempati urutan pertama sebagai film yang paling banyak ditonton dalam periode 17-23 Januari 2022.

Film karya sutradara Wregas Bhanuteja tersebut total telah ditonton dalam jangka waktu 6,92 juta jam secara global.

Sementara pada periode sebelumnya (10-16 Januari 2022), film Penyalin Cahaya menempati peringkat kelima dengan jumlah 4,4 juta jam penayangan.

Untuk diketahui, judul film yang masuk ke dalam Netflix Top 10 ditentukan berdasarkan jumlah jam yang dihabiskan pelanggan untuk menonton, dan diukur dari mulai hari Senin hingga Minggu.

Ada empat klasifikasi yang disertakan dalam Netflix Top 10 yakni Film (Bahasa Inggris), TV (Bahasa Inggris), Film (Non-Bahasa Inggris), dan TV (Non-Bahasa Inggris).

Topik Menarik