Sepeda Motor Punya Mata Kucing, Apa Fungsinya?
JAKARTA, iNews.id- Pada beberapa sepeda motor Anda dapat melihat semacam reflektor lampu di bagian ujung spakbor belakang. Namun lampu tersebut tidak bisa menyala karena tidak ada tombol atau saklar khusus untuk menyalakannya.
Komponen tersebut bernama reflektor pasif atau umumnya memiliki nama perangkat yang disebut mata kucing. Perangkat tersebut bukan cuma hiasan estetika biasa melainkan memiliki fungsi sebagaimana reflektor lampu pada umumnya yakni memantulkan sinar yang mengarah pada perangkat reflektor tersebut.
Tapi karena tidak ada lampu yang menyala aktif, maka reflektor tersebut hanya bisa menyala jika ada lampu dari kendaraan lain yang menyorot pada kendaraan yang memiliki perangkat tersebut, sehingga disebut sebagai reflektor pasif.
Dikutip dari Daya Adira Motora, Rabu (28/6/2023), tentunya komponen tersebut berguna untuk alat komunikasi pada kendaraan sekitar terutama kendaraan dari arah belakang.
Ketika lampu rem atau lampu senja pada sepeda motor tidak berfungsi atau tidak menyala, mata kucing akan sangat berguna untuk memberi tanda jika ada kendaraan lain di depan yang akan terlihat oleh pandangan pengemudi dari arah belakang.
Pada umumnya, mata kucing diposisikan di bagian spakbor belakang biasanya berwarna merah, sekaligus untuk mengganti sinar lampu rem ketika tidak menyala atau tidak aktif, dan ada juga yang berada dibagian samping seperti pada bagian samping spakbor belakang dan juga spakbor atau shockbreaker depan.
Tapi khusus untuk pasar Indonesia, posisi lampu mata kucing hanya terdapat di bagian spakbor belakang saja. Walaupun terlihat sepele, komponen kecil ini tentu sangat memiliki pernanan penting.
Untuk itu sangat disarankan untuk tidak merusak atau melepas komponen ini untuk berkendara aman dan terhindar dari potensi kecelakaan terutama saat digunakan berkendara di malam hari.





