Kisah Sedih Jorge Lorenzo, Debut di Kejuaraan Balap Mobil Harus Berakhir Tragis

KISAH sedih Jorge Lorenzo dalam meniti karier di kejuaraan balap mobil menarik dikulik. Sebab, debut yang dijalaninya di ajang balap mobil harus berakhir tragis.

Ya, Jorge Lorenzo memulai debutnya di kejuaran balap mobil, Porsche Mobil 1 Supercup 2023, di Monako pada Minggu 28 Mei 2023. Sayangnya, debutnya itu berakhir dengan tragis.

Usai pensiun dari MotoGP, Lorenzo memang menjajal sejumlah pekerjaan. Dia berprofesi sebagai komentator MotoGP di stasiun televisi DAZN Spanyol.

Namun, Lorenzo tampaknya masih punya adrenalin yang tinggi sebagai seorang pembalap. Alhasil, dia memutuskan untuk kembali terjun di Porsche Mobil 1 Supercup 2023 bersama tim Huber Racing.

Dalam seri pembuka di Monako, pembalap asal Spanyol itu memulai balapan dari posisi ke-24 di garis start. Setelah kualifikasi, dia pun merasa positif dan berharap bisa finis di urutan 20 besar.

Dalam kualifikasi, saya meningkat sekira dua detik dibandingkan dengan latihan, yang mana itu positif. Namun, saya masih jauh dari yang tercepat dari yang saya inginkan. Tujuan saya saat balapan adalah finis lebih baik dari posisi ke-20, kata Lorenzo dilansir dari Speedweek, Selasa (30/5/2023).

Sayangnya, harapan juara MotoGP tiga kali itu sudah berakhir sebelum waktunya. Di area Mirabeu, Allesandro Ghiretti berputar di Martinet dengan mobil Almerasnya.

Lorenzo yang berada di belakangnya pun tak dapat menghindarinya. Alhasil, mantan pembalap Yamaha itu menabrak pembalap asal Prancis itu.

Kecelakaan itu pun membuat Lorenzo kembali ke pit dengan mobil 911 GT3 Cup miliknya. Debutnya di balapan mobil pun berakhir dengan tragis karena dia tak mampu menyelesaikannya hingga akhir.

Harry King dari BWT Lechner Racing pada akhirnya keluar sebagai pemenangnya. Dia mengasapi Larry ten Vorrde dan Bastian Buus yang berada tepat di belakangnya.