Berikut 3 Penyebab Mobil Turun Mesin, Pemilik Kendaraan Harus Tau
JAKARTA Salah satu hal yang perlu diwaspadai dari kendaraan adalah turun mesin. Padahal penyebab mobil turun mesin bisa terjadi karena hal yang sepele.
Mobil yang turun mesin harus dibongkar secara menyeluruh untuk diperiksa dan diperbaiki. Meski telah dibenahi, mobil yang mengalami turun mesin tidak lagi sama seperti sedia kala, baik dari sisi performa, tarikan, dan kehalusan mesin saat mobil dikendarai.
Wajar saja bila kondisi ini sangat dihindari oleh pemilik kendaraan. Agar tidak sampai mengalami kejadian seperti ini ada baiknya mengerti penyebab mobil turun mesin.
Dikutip dari Auto2000, berikut tiga penyebab mobil turun mesin yang terjadi karena hal sepele.
Kualitas oli buruk
Oli merupakan salah satu hal penting yang harus dipastikan kualitasnya sebelum digunakan. Karena, fungsi oli adalah melumasi komponen di dalam mesin untuk mengurangi gesekan yang menyebabkan keausan mesin.
Semakin baik kualitas oli, maka semakin baik performanya dalam melumasi komponen dan meredam panas di dalam mesin. Aktivitas mesin dapat menyebabkan mesin menjadi panas.
Pemakaian oli yang buruk tidak dapa meredam panas mesin. Oli yang buruk tidak dapat melumasi komponen dengan baik sehingga mesin cepat panas akibat gesekan antar komponen mesin. Jika dibiarkan menggunakan oli berkualitas buruk dapat mengakibatkan mobil lebih cepat turun mesin.
Mesin terlalu panas
Mobil yang terlalu panas dapat membuat mesin tiba-tiba mati. Biasanya mobil terlalu panas karena digunakan dalam waktu yang tidak wajar sehingga mesin bekerja terlalu keras.
Oleh karena itu, hal penting yang harus dilakukan pemilik kendaraan adalah mengistirahatkan kendaraan agar tidak mesin mobil terlalu panas.
Mesin mobil yang terlalu panas dapat menjadi penyebab mobil turun mesin. Karena dampak dari mesin panas adalah silinder melengkung atau tidak berfungsi.
Timing belt putus
Penyebab mobil turun mesin berikutnya adalah timing belt putus. Fungsi timing belt adalah untuk membuka dan menutup katup intake dan katup exhaust.
Kedua katup ini harus dibuka dalam waktu yang tepat agar pembakaran dan pekerjaan komponen lainnya tiak terganggu. Jika timing belt putus maka secara otomatis komponen lain yang berhubungan dengannya akan ikut rusak.
Jika timing belt rusak, maka mobil harus turun mesin dan dilakukan pembenahan secara menyeluruh.
Berikut tiga penyebab mobil turun mesin yang patut dihindari. Pemilik kendaraan perlu mengantisipasi hal ini dengan melakukan perawatan secara berkala.
