Terjunkan 5.574 Personel, PLN Jamin Pasokan Listrik Aman Selama Pernikahan Kaesang-Erina
YOGYAKARTA, iNews.id - PLN menyiagakan 5.574 petugas untuk menjamin pasokan listrik selama perhelatan pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono. Pengamanan listrik akan diteruskan pada libur Natal dan tahun baru (nataru).
Kami akan terjunkan 5.574 personel mulai awal bulan Desember ini untuk disiagakan dari awal pernikahan sampai libur Natal dan Tahun Baru, kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan DIY, AB Wahyu Jatmiko, Senin (5/12/2022).
Menurut dia, hari ini PLN menggelar Apel Siaga Natal dan Tahun baru lebih awal karena berkaitan dengan hajatan Presiden Joko Widodo. Apel dilaksanakan di halaman kantor PLN DIY untuk memastikan kesiapan mereka menjaga pasokan listrik.
Dalam apel tersebut kami inspeksi personel dan peralatan yang ada, ujar dia.
Para personel akan disiagakan agar listrik tetap menyala selama pernikahan Kaesang dengan Erina. Petugas yang diterjunkan terdiri atas 1.174 petugas teknik PLN, 3.606 personil pelayanan teknik, 108 personil petugas PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan).
Selain itu masih ada 693 personil pendukung lainnya, ujarnya.
Prioritas pengamanan akan diberikan pada kunjungan VVIP di wilayah Provinsi Jateng dan DIY. Prioritas lain berupa pengamanan kelistrikan selama perhelatan di beberapa titik penting.
PLN juga mempersiapkan 93 Posko Siaga yang berlokasi di unit PLN wilayah Jawa Tengah dan DIY. Personel dibekali dengan peralatan pendukung meliputi 14 unit kendaraan PDKB sentuh langsung, 30 unit gardu bergerak, 3 unit kabel bergerak, 19 unit genset, serta 5 unit UPS.
PLN juga memberlakukan metode borderless guna mengantisipasi kondisi darurat, ujar dia.
Sementara untuk Nataru akan dilakukan di tempat ibadah seperti gereja, tempat pelayanan publik meliputi stasiun, terminal, hotel, bandara, serta kantor pemerintahan yang terkait dengan pelayanan publik. Dalam setiap kegiatan personel akan mengutamakan keselamatan kerja dengan melakukan cek rutin peralatan dan tidak menganggap remeh peekrjaan untuk mencegah kecelakaan.
Masyarakat untuk waspada dalam menghadapi musim penghujan karena kondisi cuaca sangat rentan menyebabkan adanya gangguan listrik, ujarnya.
