Pengesahan Kurikulum Operasional Sekolah, Daihatsu Libatkan 74 SMK

Pengesahan Kurikulum Operasional Sekolah, Daihatsu Libatkan 74 SMK

Otomotif | BuddyKu | Rabu, 5 Oktober 2022 - 21:31
share

JAKARTA Astra Daihatsu Motor (ADM) kembali melakukan perjanjian kerja sama melalui kegiatan akreditasi serta penandatanganan MoU. Termasuk melakukan pengesahan Kurikulum Operasional Sekolah (KOS) yang berlokasi di SMK YKP MAGETAN. Kegiatan penandatanganan MoU ini dilakukan bersama dengan 11 SMK di area Jawa Timur dan Bali, serta 74 SMK pada pengesahan Kurikulum Operasional Sekolah (KOS), kata Corporate Planning & Communication Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Dikky Burhan.

Daihatsu mengambil bagian dalam mengembangkan dunia pendidikan melalui pilar Corporate Social Responsibility (CSR) Pintar Bersama Daihatsu. Pendidikan merupakan salah satu pilar penting dalam membangun bangsa. Melihat pentingnya hal ini dan merupakan salah satu komitmen ADM untuk berkolaborasi dengan pemerintah dan sekolah vokasi. Khususnya dalam mengembangkan sistem pembelajaran yang fit dengan kebutuhan dunia industri. Progam ini mengambil konsep link and match, hal ini dilakukan dengan tujuan mempertemukan dunia pendidikan vokasi dan dunia industri, imbuhnya.

Program Pintar Bersama Daihatsu ini sudah berjalan sejak 2008. Sampai saat ini Daihatsu telah membina 439 SMK di seluruh Indonesia. Melalui program ini, ADM berkomitmen mendukung pembelajaran siswa SMK, baik dalam hard skill, maupun soft skill. Selain itu, ADM juga membuka kesempatan bagi para lulusan, bekerja di pabrik ADM. Penandatanganan kerja sama ini merupakan komitmen Daihatsu untuk bersama-sama menumbuhkembangkan kompetensi siswa SMK, agar memiliki kualitas sesuai dengan tuntutan Industri, ujarnya.

Pada acara ini, Daihatsu memberikan bantuan berupa unit engine beserta transmisi. Diberikan kepada SMK binaan Daihatsu yang sudah terakreditasi sesuai dengan standar Daihatsu. Dengan donasi ini, Daihatsu berharap siswa SMK dapat praktik langsung dalam pengoperasian teknologi mesin terkini. Jadi siswa SMK lebih siap untuk terjun ke dunia kerja, tambahnya.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi berharap melalui program kerja sama Pintar Bersama Daihatsu, kompetensi siswa semakin meningkat dan sesuai kebutuhan industri. Selain itu, untuk mendukung program ini, pihaknya juga berharap pelatihan untuk guru-guru dapat ditingkatkan. Serta program ini bisa menjangkau lebih banyak sekolah di Jawa Timur. Jadi dengan program ini akan mempengaruhi tingkat keterserapan lulusan dari SMK, kata dia. (*/bng/nur/r9)

Topik Menarik