Jarum RPM Mobil Mati, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Jarum RPM Mobil Mati, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Otomotif | BuddyKu | Senin, 4 Juli 2022 - 11:26
share

JAKARTA, iNews.id - Ada banyak masalah yang dijumpai pada mobil, terutama yang sudah berumur. Salah satunya jarum RPM mati.

RPM atau revolutions per minute merupakan indikator pengukur putaran mesin. Jarum RPM akan bergerak selama mesin menyala, walaupun mobil tidak bergerak. RPM sangat penting untuk mengetahui performa atau masalah pada mobil.

Bagi pemilik mobil, penting untuk mengetahui penyebab jarum RPM mati dan cara mengatasinya. Dilansir dari blog Auto2000, Minggu (3/7/2022), berikut ulasannya.

1. Masalah kelistrikan

Seperti diketahui bersama, panel indikator erat sekali kaitannya dengan sistem kelistrikan kendaraan. Bisa dibilang hubungan antara keduanya tidak dapat dipisahkan. Jadi, jika jarum RPM mati bisa jadi sistem kelistrikan pada dashboard mobil mengalami korsleting.

Untuk memastikan jarum RPM mati benar-benar disebabkan oleh sistem kelistrikan yang korslet bisa melakukan pemeriksaan kabel. Lakukan pemeriksaan oleh ahlinya, Jika sistem kelistrikan bermasalah, segera lakukanlah perbaikan.

2. Masalah pada panel

Selain bermasalah pada sistem kelistrikan, penyebab jarum RPM mobil mati bisa juga karena kesalahan pada panel. Umumnya, jika ada panel speedometer yang rusak, indikator akan mati secara otomatis dan tidak berfungsi.

Beruntung, saat ini pengecekan kondisi panel RPM mobil bisa dilakukan dengan mudah. Pengecekan bisa dilakukan menggunakan sebuah alat yang bernama scan tool untuk mengetahui bagian mana dari panel tachometer yang rusak atau error.

Jika panel yang rusak sudah ditemukan, maka segera ganti panel tersebut dengan yang baru untuk mengoptimalkan performa kendaraan. Jangan tunggu lama karena seperti yang telah disebutkan tadi, jarum RPM mati bisa menyebabkan bahaya.

3. Masalah pada kalibrasi

Selain masalah di atas, penyebab jarum RPM mati juga karena kalibrasi tachometer yang tidak sinkron. Kalibrasi yang tidak tepat membuat pembacaan tachometer lebih tinggi atau lebih rendah dari yang sebenarnya.

Untuk mengatasi masalah ini, bawalah mobil kesayangan ke bengkel untuk dilakukan kalibrasi ulang. Sangat disarankan untuk melakukan kalibrasi ulang diserahkan kepada montir yang sudah ahli, jangan memaksakan melakukannya sendiri meski punya peralatan lengkap.

Topik Menarik