Mobil Tercepat di Dunia Koenigsegg Jesko dan Gemera Mengaspal di Indonesia
JAKARTA, iNews.id - Hypercar bertenaga sangar Koenigsegg Jesko Gemera mengaspal di Indonesia. Ini ditandai dengan penunjukkan TDA Luxury Toys sebagai Agen pemegang merek (APM) di Tanah Air.
Brand megacar dunia asal Swedia ini dikenal memproduksi sportcar paling inovatif dengan performa super cepat. Founder Koenigsegg AB, Christian Von Koenigsegg berharap dengan bergabungnya TDA Luxury Toys sebagai dealership dapat memberikan warna baru untuk kolektor otomotif di Indonesia.
Diketahui, Koenigseggg Gemera, yang merupakan Mega GT pertama yang menyediakan kapasitas empat penumpang. Sementara Koenigsegg Jesko terkenal sebagai mobil dengan performa tercepat di dunia.
Mirip dengan semua tipe Koenigsegg sebelumnya, Gemera memiliki mesin berkonfigurasi 3-silinder 2,0 liter twin-turbo yang dilabeli sebagai Tiny Friendly Giant (TFG).
Kendaraan ini juga mengadopsi mesin system plug-in hybrid dengan motor listrik yang menghasilkan total tenaga 1.700 hp dan torsi 3.500 Nm yang disalurkan ke seluruh roda. Mobil tersebut mampu berakselerasi 0-100 km/jam hanya dalam waktu 1,9 detik sebelum mencapai kecepatan maksimal di atas 400 km/jam.
Gemera juga diklaim sebagai supercar dengan produksi CO2 terendah. Mobil ini dijual terbatas hanya 300 unit di seluruh dunia.
Adapun Jesko, merupakan megacar performa tercepat dari Koenigsegg. Jesko menggendong mesin V8 5,0 liter twin-turbo dengan kombinasi tenaga 1.280 hp dan torsi 1.000 Nm, dengan performa maksimal 1.600 hp. Kendaraan ini diproduksi terbatas hanya 125 unit di dunia.
Koenigsegg Jesko diklaim sebagai mobil produksi massal terkencang di dunia dengan kecepatan maksimal 482 km/jam, berdasarkan simulasi Koenigsegg.
Terkait harga, TDA Luxury Toys belum bersedia mengungkapkannya. Namun, jika menilik harga global Koenigsegg Gemera diperkirakan dibanderol mulai 1,7 juta dolar AS atau sekitar Rp24 miliar di Eropa.
Sementara Jesko yang dikirimkan ke pelanggan mulai musim semi 2022, dibanderol 2,85 juta dolar AS atau sekitar Rp42 miliar. Harga tersebut belum termasuk opsi personalisasi dan pajak yang berlaku di Indonesia.

