Cara Kerja Spuyer, Main Jet dan Pilot Jet di Karburator
JAKARTA, iNews.id - Bagi pengguna kendaraan motor atau mobil lawas penting memahami istilah serta cara kerja spuyer, main jet dan pilot jet di karburator. Seperti apa itu?
Setting main jet dan pilot jet memiliki istilah lain, yaitu setting spuyer. Kata spuyer sendiri berasal dari bahasa Belanda \'Spujer\' yang berarti semprotan.
Main jet dan pilot jet berfungsi menyemprotkan bahan bakar di dalam karburator. Bagaimana cara kerjanya?
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut cara kerja spuyer, main jet dan pilot jet di karburator kendaraan:
Spuyer
Bicara spuyer perlu dipahami istilah Jetting. Ini adalah proses penyesuaian di karburator untuk menyetel kombinasi bensin dan udara yang dibutuhkan di ruang bakar
Proses jetting melibatkan penggantian pilot jet atau main jet serta penyetelan ulang sekrup gas dan udara di karburator.
Sementara spuyer mengacu pada pilot jet atau main jet yang bisa diganti ukuran besar lubangnya mengikuti kebutuhan mesin.
Main Jet
Main jet adalah komponen tambahan pada karburator kendaraan untuk mengatur jumlah bahan bakar yang nantinya dicampur dengan udara bersih dan kemudian dibakar. Komponen ini juga sering disebut jarum skep karena ukurannya terbilang kecil dan menyerupai jarum yang mengerucut ke bawah.
Menggunakan main jet, komposisi bahan bakar dapat disesuaikan kebutuhan pengendara. Semakin banyak jumlah bahan bakar yang tercampur dengan udara bersih pada ruang bakar, maka tenaga yang dihasilkan mesin pun semakin besar. Hasilnya, mobil bisa melaju lebih cepat.
Penting diingat bahwa main jet memiliki ukuran yang sangat variatif. Ukuran ini biasanya menyesuaikan tipe mesin dan jenis kendaraan.
Bagaimana cara kerja main jet? Saat gas ditekan, main jet akan terangkat dan membuat bensin yang masuk ke ruang pembakaran semakin besar. Bahan bakar yang semakin besar, laju kendaraan akan semakin cepat.
Maka, bisa disimpulkan bahwa fungsi main jet adalah untuk menyesuaikan pasokan bensin di dalam ruang pembakaran. Hasilnya, kecepatan mobil bisa meningkat, lebih cepat dari kondisi normal.
Pilot Jet
Sama seperti main jet, pilot jet merupakan komponen yang dipasang pada karburator. Pilot jet dapat memodifikasi kerja karburator agar bisa sesuai dengan kebutuhan pengemudi.
Pilot jet berbentuk seperti semprotan. Untuk mengatur pilot jet, Anda bisa menggunakan obeng karena komponen ini telah dilengkapi dengan sekrup. Pengaturan pilot jet yang akurat bisa dideteksi melalui putaran setelan angin. Jika putaran setelan angin terlalu besar, pasokan bahan bakar akan terlalu besar. Sebaliknya, jika putaran terlalu kecil, pasokan bahan bakar tidak mencapai batas minimal.
Bagaimana cara kerja pilot jet?
Cara kerja pilot jet adalah mengatur jumlah bahan bakar yang masuk ke ruang bensin. Bedanya dari main jet, pilot jet memasok bahan bakar dalam posisi stasioner menuju rpm rata-rata (tidak terlalu tinggi maupun rendah).
Melalui pilot jet, jumlah bensin yang akan melalui proses pembakaran di ruang bakar bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Jadi perbedaan komponen di atas, main jet berfungsi menyesuaikan pasokan bahan bakar di dalam ruang bakar. Sementara fungsi pilot jet pada karburator mobil adalah mengalirkan bahan bakar dari fuel tank menuju ruang bakar saat mesin dalam posisi stasioner atau menuju putaran mesin dan rpm rata-rata.
Mengganti main jet dan pilot jet, kendaraan bisa dipacu lebih cepat. Namun, sebelum melakukan penggantian, pastikan karburator dalam kondisi baik.




