Viral Konvoi Mobil Mewah Berhenti di Tol Andara hingga Buat Macet, Cek Fakta Terbarunya

Viral Konvoi Mobil Mewah Berhenti di Tol Andara hingga Buat Macet, Cek Fakta Terbarunya

Otomotif | okezone | Senin, 24 Januari 2022 - 14:11
share

JAKARTA - Viral sebuah foto memperlihatkan konvoi mobil mewah yang berhenti di jalan Tol Depok-Antasari dan sempat bikin macet. Para pengemudi mobil mewah itu bahkan foto di tengah jalan tol.

Hal ini diketahui melalui unggahan Twitter TMC Polda Metro Jaya dilansir Okezone pada Senin (24/1/2022).

Dalam foto yang diunggah, konvoi mobil itu tampak dihentikan Satuan Polisi Jalan Raya (PJR) Polda Metro Jaya.

Terlihat antrean kendaraan lain di belakang konvoi mobil mewah.

Berikut beberapa fakta insiden tersebut:

1. Kronologi


Kepala Satuan Patroli Jalan Raya Polda Metro Jaya Kompol Sutikno mengonfirmasi kebenaran peristiwa tersebut. Ia menjelaskan, mobil-mobil mewah itu sengaja berhenti di tengah jalan tol untuk keperluan sesi dokumentasi.

"(Mereka) sedang melaksanakan dokumentasi di dalam tol, sehingga mengganggu pengguna jalan yang lain," ujar Sutikno.

Akibatnya, arus lalu lintas di dalam tol tersebut sempat terhambat lantaran konvoi mobil-mobil mewah yang berhenti menghalangi arus lalu lintas.

infografis

Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Ingat Jangan Asal Berhenti di Bahu Jalan

Viral Mobil Fortuner Mensos Risma Terjebak di Tanjakan, Ini Sederet Faktanya

2. Polisi tak tilang

Kasat Patroli Jalan Raya Polda Metro Jaya Kompol Sutikno menyatakan, sesuai aturan, harusnya para pengendara mobil mewah itu ditilang karena melanggar aturan terkait larangan berhenti di jalan tol.

Para pengendara itu melanggar ketentuan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol.

Tetapi, polisi memutuskan tak mengenakan sanksi tilang karena para pengendara mobil mewah itu kooperatif saat diminta membubarkan diri.

"Harusnya kena (tilang), cuma karena tadi kooperatif. Nurut diarahkan," kata Sutikno.

Untuk itu, pengendara mobil mewah itu hanya diberikan teguran.

"Ditegur (saja), karena memang begitu polisi datang, sudah mau membubarkan diri," ujar Sutikno.

Topik Menarik