Cedera Parah Tak Hentikan Ole Romeny Bela Timnas Indonesia, Main Pakai Hati
OXFORD, iNews.id – Ole Romeny memaksakan diri membela Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia meski kondisinya belum pulih total dari cedera serius.
Striker Timnas Indonesia itu sebenarnya masih dalam masa pemulihan saat Skuad Garuda menjalani fase krusial kualifikasi pada Oktober 2025. Cedera tersebut didapat Ole saat memperkuat Oxford United di ajang Piala Presiden 2025.
Cedera parah dialami Ole Romeny ketika Oxford United menghadapi Arema FC pada 10 Juli 2025. Pertandingan yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, berakhir dengan kemenangan telak Oxford United 4-0.
Di balik kemenangan tersebut, Ole justru menerima tekel keras dari pemain Arema FC, Paulinho. Insiden itu membuat penyerang berusia 25 tahun tersebut harus mengakhiri laga lebih cepat dengan kondisi kaki bermasalah.
Ole kemudian mengungkap cedera yang dialaminya tergolong serius. Dia mengalami patah tulang metatarsal, tulang yang berada di antara pergelangan kaki dan jari kaki, hingga harus menjalani tindakan operasi.
"Saya mengalami patah kaki di Indonesia setelah tendangan yang sangat menyakitkan," kata Ole dikutip dari Utrecht Fans, Senin (29/12/2025).
Akibat cedera tersebut, Ole Romeny absen cukup lama dari berbagai pertandingan Oxford United. Pemain yang sebelumnya membela FC Utrecht itu harus menjalani rehabilitasi panjang demi memulihkan kondisinya.
Dipanggil Timnas Indonesia Meski Belum Pulih
Di tengah proses pemulihan, Ole justru masuk dalam proyeksi Timnas Indonesia untuk putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dia dipanggil memperkuat Skuad Garuda menghadapi Arab Saudi dan Irak.
Menariknya, latihan kelompok pertama Ole setelah cedera tidak dilakukan bersama klub, melainkan langsung bersama Timnas Indonesia. Sesi latihan itu berlangsung di Arab Saudi jelang pertandingan kualifikasi.
"Latihan kelompok pertama setelah cedera saya adalah di Arab Saudi bersama tim nasional, tepat sebelum kualifikasi Piala Dunia," ungkap Ole.
Kisah Tragis Ye Zhaoying, Rival Susy Susanti yang Dicap Pengkhianat China dan Hidup di Pengasingan
Ole akhirnya turun bermain dalam dua laga krusial tersebut. Dia tampil mulai menit ke-64 saat melawan Arab Saudi dan masuk pada menit ke-56 ketika Timnas Indonesia menghadapi Irak.
Bermain dengan Hati dan Adrenalin
Ole mengakui kondisinya saat itu belum pulih sepenuhnya. Dia menyebut dorongan emosional dan adrenalin menjadi alasan utama dirinya tetap mampu tampil membela Timnas Indonesia.
"Saya memainkan pertandingan internasional (bersama Timnas Indonesia) itu terutama dengan hati. Dengan perasaan, dengan adrenalin," ujar Ole.
Sayangnya, pengorbanan Ole Romeny belum berbuah hasil manis. Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Arab Saudi dengan skor 2-3 dan kalah tipis 0-1 dari Irak.
Dua kekalahan tersebut memastikan langkah Skuad Garuda terhenti di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Meski gagal melaju, perjuangan Ole Romeny tetap menjadi catatan pengorbanan besar untuk Timnas Indonesia.










