F1 Powerboat hingga Maraton Dunia, Sport Tourism Indonesia Masuk Babak Baru

F1 Powerboat hingga Maraton Dunia, Sport Tourism Indonesia Masuk Babak Baru

Olahraga | inews | Senin, 22 Desember 2025 - 23:00
share

JAKARTA, iNews.id – Pemerintah serius menjadikan sport tourism sebagai motor baru pertumbuhan ekonomi nasional. Hal itu ditunjukkan melalui kolaborasi strategis antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang resmi ditandai dengan penandatanganan kerja sama di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (22/12/2025).

Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, menegaskan pengembangan sport tourism tidak bisa berjalan sendiri dan membutuhkan sinergi lintas kementerian. Saat ini, Kemenpora dan Kemenpar telah mulai memetakan sejumlah destinasi wisata yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi pusat kegiatan olahraga berkelas internasional.

Salah satu contoh konkret adalah Danau Toba, yang kini rutin menjadi tuan rumah ajang F1 Powerboat, sekaligus membuktikan kuatnya daya tarik wisata olahraga di Indonesia.

"Hari ini dari Kementerian Pariwisata diwakili langsung oleh (Menpar) Bu Widi menanyakan sinergisitas. Bagaimana kami bisa bersinergi untuk meningkatkan dampak yang terjadi untuk sport tourism di Indonesia," kata Erick Thohir dalam konferensi pers di Kemenpora, Jakarta, Senin, (22/12/2025).

"Karena saya rasa sport tourism di Indonesia adalah salah satu yang belum kami tingkatkan secara menyeluruh dengan keindahan alam kita," tambahnya.

Sport Tourism Jadi Mesin Ekonomi Global

Berdasarkan data United Nations World Tourism Organization (UNWTO), sektor sport tourism telah menyumbang lebih dari 10 persen dari total belanja pariwisata dunia. Bahkan, sektor ini diproyeksikan tumbuh hingga 17,5 persen per tahun sampai 2030.

Di dalam negeri, data Kemenpar mencatat nilai ekonomi sport tourism Indonesia mencapai Rp18,79 triliun pada 2024, dan angka tersebut diyakini terus meningkat seiring melonjaknya minat wisata berbasis olahraga.

Event Olahraga Hidupkan UMKM dan Ekonomi Daerah

Menteri Pariwisata, Widi Wardhana, menyambut positif kerja sama tersebut. Ia menilai semakin banyak event olahraga di destinasi wisata akan memberikan dampak langsung bagi masyarakat lokal.

"UMKM di sana hidup, masyarakat daerah juga mendapat pemasukan yang lebih di saat-saat event-event tersebut," kata Widi Wardhana.

Tak hanya itu, Kemenpar juga mendorong inovasi dengan menghadirkan beragam event olahraga baru di berbagai destinasi unggulan Tanah Air.

"Kami tentu harus lebih banyak berinovasi event-event apalagi selain maraton, sepeda, triathlon, hiking dan lain sebagainya di destinasi kami lakukan di Mandalika, juga ada di Toba," sambungnya.

Kolaborasi Kemenpora dan Kemenpar ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam mempercepat pengembangan sport tourism Indonesia, sekaligus mengoptimalkan kekayaan alam Nusantara sebagai daya tarik olahraga dan pariwisata kelas dunia.

Topik Menarik