Mauro Zijlstra Ungkap Suasana Ruang Ganti Timnas Indonesia usai Gagal ke Piala Dunia 2026, Sunyi dan Penuh Air Mata!

Mauro Zijlstra Ungkap Suasana Ruang Ganti Timnas Indonesia usai Gagal ke Piala Dunia 2026, Sunyi dan Penuh Air Mata!

Olahraga | inews | Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:30
share

JAKARTA, iNews.id – Gagal lolos ke Piala Dunia 2026 menjadi pukulan telak bagi seluruh elemen Timnas Indonesia. Pemain muda Garuda, Mauro Zijlstra, mengungkap betapa sunyi dan emosionalnya suasana ruang ganti usai kekalahan dari Irak yang memupus harapan tampil di turnamen terbesar dunia.

Perjuangan Timnas Indonesia resmi terhenti di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda harus menerima kenyataan pahit setelah:

Kalah 2-3 dari Arab Saudi
Tumbang 0-1 dari Irak

Hasil tersebut membuat Timnas Indonesia gagal finis di posisi aman dan harus tersingkir, meski peluang sebelumnya masih terbuka lebar. Impian tampil di pentas dunia pun buyar di depan mata.

Mauro: "Ruang Ganti Terasa Sangat Sunyi"

Dalam wawancaranya dengan ESPN NL, pemain berdarah Belanda-Indonesia tersebut mengungkap betapa emosionalnya momen di balik layar usai laga kontra Irak pada Minggu (12/10/2025).

"Ruang ganti terasa sangat sunyi," ungkap Mauro dikutip dari ESPN NL, Kamis (16/10/2025).

"Beberapa pemain emosional. Semua orang berpikir: ini adalah kesempatan terakhir untuk lolos. Setelah itu, pelatih dan kapten mengucapkan beberapa patah kata," tambahnya.

Bangkit dan Fokus ke Piala Asia 2027

Meski suasana dipenuhi kekecewaan, Mauro menyebut bahwa para pemain saling menyemangati dan mengapresiasi perjuangan yang sudah dilakukan sejauh ini. Kini, mereka memilih fokus pada target selanjutnya.

"Dan semua orang saling berterima kasih atas keberhasilan mereka sejauh ini. Sekarang kami fokus pada Piala Asia 2027," ujar pemain FC Volendam itu.

Efek Domino: Patrick Kluivert Dipecat Usai Kegagalan

Kegagalan melaju ke Piala Dunia juga berbuntut pada pemecatan pelatih Patrick Kluivert dan seluruh staf pelatih Belanda oleh PSSI, termasuk pelatih Timnas U-20, Frank Van Kempen, dan pelatih U-23, Gerald Vanenburg.

PSSI secara resmi mengumumkan pemutusan kerja sama ini pada Kamis (16/10/2025). Hingga saat ini, belum diumumkan siapa pelatih baru yang akan mengisi kursi panas di Timnas senior maupun kelompok usia.

Topik Menarik