Persija dalam Tekanan, Mauricio Souza Harap The Jakmania Tak Berpaling
JAKARTA, iNews.id – Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, berharap dukungan penuh dari The Jakmania saat timnya menghadapi Persebaya Surabaya dalam lanjutan Super League 2025–2026 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (18 Oktober 2025).
Meski masih dalam masa larangan suporter tandang, pelatih asal Brasil itu menegaskan pentingnya semangat dan doa dari para pendukung yang dikenal fanatik tersebut. Menurutnya, kehadiran The Jakmania — baik secara langsung maupun dari jauh — selalu memberi energi tambahan bagi skuad Macan Kemayoran.
“Dukungan mereka (The Jakmania) itu sangat penting. Kami selalu ingin mereka selalu ada di samping kami, terutama di saat sulit,” ujar Mauricio Souza di Depok, kemarin.
Persija Butuh Dukungan di Tengah Tren Negatif
Persija saat ini sedang dalam periode sulit. Dalam tiga laga terakhir di Super League, mereka belum mampu meraih kemenangan. Kondisi ini membuat Souza menilai timnya membutuhkan dukungan ekstra dari suporter agar bisa bangkit di pertandingan besar kontra Persebaya.
“Ketika kami kalah, dukungan itu sangat penting bagi kami. Ketika kami berada di situasi yang bagus, itu mudah untuk mendukung,” kata Souza. “Tapi, ketika kami berada di situasi yang sulit, kami membutuhkan dukungan mereka.”
Larangan suporter tandang yang masih berlaku musim ini menjadi tantangan tersendiri bagi tim-tim besar, termasuk Persija. Aturan itu sebenarnya hanya direncanakan untuk dua musim, namun diperpanjang karena faktor keamanan dan evaluasi dari pihak penyelenggara kompetisi.
Bagi Mauricio Souza, meskipun The Jakmania tak bisa hadir langsung di stadion, dukungan mereka tetap bisa dirasakan lewat media sosial, doa, dan semangat yang disalurkan dari mana pun. “Karena dukungan itu sangat penting untuk mendorong tim kita meraih kemenangan,” tambahnya.
Laga Berat di Kandang Persebaya
Pertandingan melawan Persebaya diprediksi akan berlangsung sengit. Selain faktor rivalitas historis antara kedua tim, laga di Gelora Bung Tomo selalu menjadi ujian berat bagi Persija. Dukungan besar Bonek di kandang sendiri akan menjadi tekanan tersendiri bagi Macan Kemayoran.
Meski demikian, Souza yakin anak asuhnya bisa tampil maksimal. Dengan semangat juang dan motivasi tinggi dari para pemain, dia menargetkan kemenangan sebagai langkah kebangkitan setelah tiga hasil minor.
“Fokus kami sekarang adalah memperbaiki performa dan mengembalikan kepercayaan diri pemain. Kami harus bekerja lebih keras agar hasil positif bisa segera datang,” ujarnya.
Souza juga menegaskan Persija masih memiliki fondasi kuat dalam hal mental dan karakter. Dukungan The Jakmania, meski tidak hadir secara fisik, diyakininya mampu menjaga semangat tim agar tetap solid hingga akhir musim.
The Jakmania Diharapkan Tetap Bersatu
Bagi Mauricio Souza, The Jakmania bukan hanya suporter, melainkan bagian penting dari identitas Persija Jakarta. Ia berharap para pendukung tetap bersatu dan menunjukkan kecintaan mereka dengan cara yang positif di tengah larangan tandang yang masih berlaku.
“Persija dan The Jakmania selalu berjalan bersama. Kami butuh mereka, terutama ketika situasi tidak mudah seperti sekarang,” tutup Souza.
Laga kontra Persebaya akan menjadi pembuktian karakter Macan Kemayoran — apakah mereka mampu bangkit dari keterpurukan dan menunjukkan semangat pantang menyerah yang menjadi ciri khas Persija Jakarta.










