Komentar Jujur Indra Sjafri usai Timnas Indonesia U-22 Dikalahkan India

Komentar Jujur Indra Sjafri usai Timnas Indonesia U-22 Dikalahkan India

Olahraga | inews | Sabtu, 11 Oktober 2025 - 07:54
share

JAKARTA, iNews.id – Kekalahan Timnas Indonesia U-22 vs India U-22 di laga uji coba, Jumat (10/10/2025), memunculkan komentar jujur dari pelatih Indra Sjafri. Dia blak-blakan mengatakan belum mengetahui kekuatan tim lawan secara mendalam, yang membuat skuad Garuda Muda sempat terkejut di awal pertandingan.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Madya Gelora Bung Karno berakhir dengan kekalahan 1-2 Indonesia dari Timnas India U-22. Dua gol cepat dari tim tamu melalui Suhail Ahmad Bhat pada menit ke-4 dan ke-25 menjadi pukulan telak bagi pertahanan Indonesia. Sementara satu-satunya gol balasan dicetak oleh Dony Tri Pamungkas di menit ke-41.

Indra Sjafri menilai anak asuhnya tampil terlalu hati-hati di awal laga. 

“Kami memang belum banyak tahu soal kekuatan mereka. Mungkin karena itu, pemain terlihat sedikit kaget dengan intensitas serangan India,” ujar Indra selepas pertandingan. Pelatih asal Sumatera Barat itu menilai, adaptasi permainan menjadi faktor utama yang membuat timnya tertinggal lebih dulu.

Meski menelan kekalahan, pelatih berusia 61 tahun tersebut tetap memberikan apresiasi kepada para pemain. Menurutnya, setelah tertinggal dua gol, skuad Garuda Muda mulai menunjukkan perbaikan dalam transisi menyerang dan bertahan. Serangan balik cepat yang diakhiri oleh Dony Tri Pamungkas membuktikan bahwa Indonesia masih memiliki potensi besar untuk berkembang.

Dominasi Indonesia di babak kedua juga menjadi catatan positif. Dengan penguasaan bola yang lebih baik, tim mampu menekan pertahanan India hampir tanpa henti. Beberapa peluang emas lahir dari kombinasi umpan pendek di area tengah, namun penyelesaian akhir masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi lini depan.

Kekalahan ini sekaligus menjadi pelajaran penting menjelang agenda utama Timnas Indonesia U-22 di tahun 2025. Indra Sjafri menegaskan bahwa laga uji coba semacam ini bukan sekadar soal hasil, tetapi ajang evaluasi menyeluruh terhadap komposisi dan kesiapan pemain.

“Kami ingin melihat bagaimana mereka bereaksi dalam tekanan dan menghadapi lawan yang berbeda gaya main,” tambahnya.

Suhail Ahmad Bhat menjadi pemain paling menonjol dari kubu India. Penyerang muda itu mampu memanfaatkan kelengahan lini belakang Indonesia dengan kecepatan dan penempatan posisi yang cerdas. Dua golnya di babak pertama menjadi pembeda jalannya pertandingan, sekaligus menunjukkan kedisiplinan taktik tim tamu yang tampil terorganisir.

Bagi Timnas Indonesia U-22, kekalahan ini menjadi alarm sekaligus motivasi. Dengan jadwal padat dan target tinggi di ajang internasional mendatang, Indra Sjafri diyakini akan melakukan evaluasi mendalam terhadap struktur pertahanan dan efisiensi serangan. Beberapa rotasi pemain mungkin dilakukan pada laga uji coba berikutnya untuk menemukan komposisi ideal.

Meskipun hasilnya kurang memuaskan, atmosfer dukungan dari suporter di Stadion Madya tetap luar biasa. Nyanyian dan semangat yang tak henti mengiringi skuad Garuda Muda hingga peluit akhir terdengar menjadi bukti kuat bahwa harapan publik terhadap generasi muda sepak bola Indonesia masih sangat besar.

Topik Menarik