Arab Saudi Kirim Sinyal Bahaya untuk Timnas Indonesia, Bung Ropan: Faktor Non-teknis Wajib Diwaspadai!
Timnas Indonesia berhasil menyelesaikan FIFA Matchday September 2025 dengan catatan positif, tidak terkalahkan dan tidak kebobolan dalam dua laga melawan Taiwan dan Lebanon. Meski demikian, pengamat sepak bola nasional, Ronny Pangemanan atau yang akrab disapa Bung Ropan, menyoroti satu tantangan besar yang menanti skuad Garuda di babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Bung Ropan, dalam analisisnya di kanal YouTube pribadi, memuji keberanian pelatih Patrick Kluivert yang meninggalkan formasi 3-4-3 dan beralih ke pola serangan yang lebih agresif, seperti 4-3-3 atau 4-2-3-1. Pola ini disebutnya sukses membuat Lebanon parkir bus dan membuat Indonesia mendominasi penguasaan bola hingga 81 persen.
"Jarang kita melihat Indonesia bermain begitu baik, menekan lawan terus-menerus," kata Bung Ropan, Selasa (9/9/2025).
Baca Juga:Klasemen Runner-Up Terbaik di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Timnas Indonesia Harus Menang!Meski bermain dominan, masalah klasik pada penyelesaian akhir kembali menjadi sorotan. Ini menjadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan Kluivert dan tim pelatih.
Namun, ada hal lain yang dinilai Bung Ropan jauh lebih mengkhawatirkan yakni calon lawan Timnas Indonesia di babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Arab Saudi. Menurutnya, hasil imbang 1-1 yang diraih Arab Saudi melawan Republik Ceko tidak bisa dianggap remeh."Bagi Arab, ini bagaikan kemenangan," tegas Bung Ropan.
Baca Juga:Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan
Ia menambahkan, hasil tersebut akan meningkatkan kepercayaan diri pelatih Herve Renard dan skuadnya. Pertandingan pertama melawan Arab Saudi di Grup B akan menjadi sangat krusial.
Arab Saudi, yang berambisi lolos, memiliki trauma khusus karena tidak pernah bisa mengalahkan Timnas Indonesia di putaran ketiga. Bung Ropan memberikan peringatan keras bahwa faktor non-teknis mungkin akan ikut berperan.
Sebagai tuan rumah, Arab Saudi berpotensi diuntungkan. Oleh karena itu, ia meminta Kluivert dan timnya untuk mengantisipasi segala kemungkinan. "Ini menjadi langkah untuk menentukan Arab lolos atau tidak. Kalau sampai imbang apalagi kalah, ini bahaya buat Arab," bebernya.
Bung Ropan menyarankan agar tim pelatih Indonesia mempelajari rekaman pertandingan Arab Saudi melawan Makedonia Utara dan Republik Ceko untuk mempersiapkan strategi terbaik. "Jadi bagi Patrick Kluivert dan tim kepelatihan juga harus bisa melihat ya rekaman pertandingan Arab melawan Makedonia Utara dan Arab terakhir pada dini hari ya pada Selasa dini hari itu bermain imbang dengan Ceko," imbuh Bung Ropan.
