Arema FC Siap Tempur di Piala Presiden 2025! Pelatih Belum Datang, Kuncoro Ambil Alih Sesi Latihan
MALANG, iNews.id – Arema FC resmi memulai persiapan menyambut gelaran Piala Presiden 2025, meski hingga kini pelatih kepala belum tiba di Indonesia. Untuk sementara waktu, latihan dipimpin oleh asisten pelatih senior Kuncoro.
Skuad Singo Edan terlihat sudah mulai memanaskan mesin dalam latihan perdana yang digelar di Lapangan Universitas Brawijaya (UB) Dieng, Senin (16/6/2025).
Turnamen Piala Presiden tahun ini dijadwalkan berlangsung pada 6 hingga 13 Juli 2025. Kompetisi pramusim bergengsi ini akan digelar di dua stadion utama, yakni Stadion Si Jalak Harupat di Bandung dan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta. Ajang ini menjadi salah satu tolak ukur kekuatan tim menjelang kick-off Liga 1 2025-2026.
Meski sudah menjalani latihan, skuad Arema FC belum berkumpul secara penuh. Beberapa pemain belum bisa hadir dan dijadwalkan akan bergabung secara bertahap dalam beberapa hari ke depan.
"Masih belum bisa join semua karena ini latihan perdana," ungkap Kuncoro seperti dikutip dari situs resmi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) pada Rabu (18/6/2025).
Menurut Kuncoro, sejumlah pemain absen dengan alasan yang dapat dimaklumi. Salah satunya adalah Bayu yang tengah mempersiapkan pernikahan. Sementara itu, pemain lain seperti Balinsa dijadwalkan baru akan bergabung pada hari berikutnya. Situasi ini dianggap wajar mengingat tim baru saja kembali dari masa libur.
Tidak hanya dari sisi pemain, tim pelatih Arema FC pun belum lengkap. Saat ini, sesi latihan hanya dipimpin oleh Kuncoro dan Siswantoro, serta didampingi pelatih kiper asal Portugal, Tiago Simoes, dan pelatih fisik Galih Firmansyah. Kehadiran pelatih kepala masih menjadi tanda tanya, meski kabarnya akan tiba paling cepat tanggal 20 Juni 2025.
Namun, belum ada kepastian apakah sosok pelatih yang akan datang tersebut adalah Ze Gomes, yang sebelumnya menukangi Arema.
"Soal pelatih kepala, saya belum bisa pastikan. Tapi kami dengar kabarnya akan datang dalam waktu dekat," ujar Kuncoro.
Saat ini, fokus utama tim adalah pada aspek pemulihan kondisi fisik (recovery) setelah masa libur kompetisi.
"Yang jelas hari ini kami fokus di recovery dulu. Tapi saya lihat kondisi pemain bagus. Beberapa juga sudah saya pantau saat uji coba lawan tim Porprov Kabupaten Malang pekan lalu," tambah Kuncoro.
Ia juga menegaskan bahwa latihan fisik akan ditingkatkan secara bertahap, tanpa memberikan beban berlebihan.
"Sekarang ini kami tingkatkan saja fisik, tapi tidak terlalu di-push banget," katanya. Kuncoro juga menyebut bahwa pola latihan akan lebih disesuaikan ketika pelatih kepala resmi bergabung dengan tim.
Sebagai turnamen pramusim, Piala Presiden 2025 diprediksi akan berjalan lebih ketat dan kompetitif. Kuncoro mengakui bahwa tekanan akan semakin tinggi, namun timnya berkomitmen untuk memberikan performa terbaik.
"Ketika pelatih kepala datang, tentu kita akan bicarakan seperti apa pola permainan dan strategi ke depan. Apalagi, tahun ini Piala Presiden pasti semakin berat," pungkasnya.