3 Calon Lawan Anthony Joshua untuk Laga Comeback: Tak Ada Nama Tyson Fury!
Promotor tinju Eddie Hearn resmi mengungkap tiga nama yang masuk dalam daftar pendek untuk menjadi lawan comeback Anthony Joshua pada akhir 2025. Namun yang mengejutkan, tidak ada nama sang rival abadi, Tyson Fury, dalam daftar tersebut.
Setelah kalah KO di ronde kelima dari Daniel Dubois pada laga di Wembley Stadium September tahun lalu, Anthony Joshua belum kembali naik ring. Dalam laga tersebut, Dubois menjatuhkan mantan juara dunia kelas berat dua kali itu sebanyak empat kali, menambah kekalahan keempat dalam karier profesional Joshua.
Baca Juga: Teka-teki Karier Tyson Fury Pensiun Atau Pengecut: Aku Dikerjai!
Joshua kini tengah memulihkan diri dari operasi siku yang membuat rencana comeback musim panas 2025 batal. Meski demikian, Hearn memastikan Joshua akan kembali berlaga sebelum tahun ini berakhir.
“Dalam skenario ideal, kami ingin dia bertarung pada November atau Desember, lalu dua pertarungan melawan Tyson Fury pada 2026,” ujar Hearn kepada IFL TV.Meskipun banyak penggemar berharap 2025 menjadi tahun pertarungan antara Joshua dan Fury yang telah lama dinanti, kenyataannya ‘The Gypsy King’ tidak masuk dalam perhitungan. Fury sendiri menyatakan masih pensiun dari dunia tinju, membuat pertarungan besar itu setidaknya tertunda hingga tahun depan.
Dengan Oleksandr Usyk dan Daniel Dubois sudah dijadwalkan bertarung pada 19 Juli, keduanya otomatis tidak bisa menjadi lawan Joshua dalam waktu dekat. Hearn pun menyebutkan tiga nama yang tengah dipertimbangkan:
1. Jared Anderson
Petinju asal Amerika ini masuk radar setelah bangkit dari kekalahan melawan Martin Bakole dan menang angka mutlak atas Marios Kollias awal tahun ini. Usianya yang masih muda dan gaya bertarung agresif dianggap cocok untuk menguji ketangguhan Joshua.2. Deontay Wilder
Pertarungan antara Joshua dan Wilder telah beberapa kali nyaris terjadi, namun selalu gagal di detik-detik akhir. Wilder akan kembali naik ring melawan Tyrrell Anthony Herndon akhir Juni. Jika menang dan tampil meyakinkan, nama Wilder bisa menjadi pilihan yang seksi untuk duel penuh daya ledak di penghujung 2025.3. Dillian Whyte
Sempat jadi kandidat utama, namun kemungkinan terpaksa dicoret karena Whyte dijadwalkan menghadapi Moses Itauma pada 16 Agustus. Meski demikian, andai Whyte keluar tanpa cedera, pertarungan ulang dengan Joshua—setelah kalah TKO pada 2015—masih mungkin terjadi.View this post on InstagramSaat ditanya tentang kemungkinan menghadapi Zhilei Zhang, Hearn mengaku belum mempertimbangkannya secara serius. “Itu bukan pertarungan yang kami pikirkan. Dia baru saja kalah, tapi saya tidak melihat masalah kalau pertarungan itu benar-benar terjadi,” ujar Hearn.
Tidak satu pun dari ketiga nama tersebut memegang sabuk juara dunia. Namun bagi Joshua, kemenangan dalam pertarungan comeback ini akan menjadi krusial untuk membangun momentum menuju perebutan gelar ketiga kalinya. Kemenangan besar bisa membuka jalan menghadapi pemenang antara Usyk vs Dubois, atau menjadi pemanasan ideal menuju dua mega-fight melawan Tyson Fury pada 2026.
Dengan rekor profesional 28 menang (25 KO) dan 4 kalah dari 32 pertandingan, Joshua masih menjadi daya tarik besar di dunia tinju. Comeback-nya dipastikan bakal jadi salah satu momen paling ditunggu dalam kalender tinju dunia akhir tahun ini.