Indonesia Tanpa Gelar di All England 2025, PBSI Beri Respons Mengejutkan

Indonesia Tanpa Gelar di All England 2025, PBSI Beri Respons Mengejutkan

Olahraga | inews | Senin, 17 Maret 2025 - 17:45
share

JAKARTA, iNews.id – Indonesia tanpa gelar di All England 2025. Melihat kondisi ini, PBSI memberi respons mengejutkan. 

All England 2025 telah berakhir pada Minggu (16/3/2025) kemarin. Tidak ada wakil Indonesia yang berhasil meraih titel di turnamen BWF level Super 1000 tersebut tahun ini.

Pencapaian terbaik adalah runner up yang didapat Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana di sektor ganda putra. Leo/Bagas harus puas meraih podium kedua usai takluk dari Kim Won Ho/Seo Seung Jae asal Korea Selatan dalam dua gim langsung dengan skor 19-21, 19-21.

Namun, secara mengejutkan, Kabid Binpres PBSI, Eng Hian, menilai hasil tersebut tidaklah mengecewakan. Dia memberi apresiasi atas pencapaian Leo/Bagas. 

Meski begitu, bukan berarti PBSI tidak akan melakukan evaluasi pada sektor ganda putra. Sebab, tradisi gelar juara ganda putra Indonesia di All England harus terhenti.

“Tentunya kita tetap harus apresiasi dan evaluasi apa yang menjadi kekurangan dan harus diperbaiki oleh pelatih untuk kedepannya,” kata Eng Hian dalam keterangan resmi PBSI, Senin (17/3/2025). 

Eng Hian juga mengungkapkan kalau hasil yang didapat pada sektor lain tidak sesuai harapan. Namun begitu, dia tetap memberikan apresiasi atas perjuangan para wakil Indonesia.

“Dan untuk sektor yang lainnya, walaupun hasilnya belum sesuai yang kita harapkan tetapi perjuangan dan tentunya proses progres atlet-atlet kita ini juga tidak mengecewakan,” tuturnya.

“Kita patut memberikan apresiasi untuk semua hasil yang dicapai dan kerja keras mereka, lawan juga tidak mudah mengalahkan mereka,” Eng Hian menjelaskan.

Setelah All England, tur Eropa akan berlanjut ke Swiss Open 2025. Turnamen BWF level Super 300 itu akan berlangsung di St.Jakobshalle, Basel, Swiss, pada tanggal 18-23 Maret 2025.

Topik Menarik