Begini Instruksi Khusus Pelatih Red Sparks yang Bikin Megawati Cs Menggila saat Bungkam Hillstate
DAEJEON, iNews.id - Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, memberi instruksi khusus yang membuat Megawati Hangestri cs menggila saat membungkam Hyundai Hillstate dalam lanjutan Liga Voli Putri Korea Selatan 2024-2025.
Dengan instruksi itu, Red Sparks sukses mengunci kemenangan 3-1 (25-20, 20-25, 25-16, dan 25-14) saat menjamu Hillstate di Gymnasium Daejeon Chungmu, Jumat (7/2/2025) kemarin.
Red Sparks sempat kecolongan di set kedua dari Hillstate. Dari situ, Ko Hee-jin meminta anak asuhnya untuk fokus dan memberikan penampilan terbaiknya. Pasalnya, Megawati dan kolega bermain di hadapan publiknya sendiri.
"Kami mengalami kesulitan di set kedua, tetapi saya hanya mengatakan satu hal kepada para pemain, yaitu agar mereka bermain dengan penuh semangat,” kata Ko Hee-jin, dilansir dari The Spike, Sabtu (8/2/2025).
“Pada akhirnya, ini adalah pertarungan atmosfer. Berkat pertahanan pemain Noh Ran, suasana tim menjadi lebih hidup dan menyenangkan," tuturnya.
Ko Hee-jin tidak menampik kalau anak didiknya masih kerap melakukan kesalahan yang seharusnya tidak perlu terjadi. Hal tersebut memang menjadi fokusnya di tiap sesi latihan. Dia pun meyakini Megawati dan kolega akan tampil lebih baik.
"Saat latihan, saya terus menjelaskan secara detail kepada para pemain. Kami meninjau kembali momen-momen kesalahan untuk memahami mengapa itu terjadi dan bagaimana cara menghindarinya,” ujarnya.
“Menjelang akhir musim dan babak postseason, kami akan berusaha mengurangi kesalahan dan menjadi tim yang tampil lebih baik. Saya menganggap ini sebagai bagian dari proses," ujar Ko Hee-jin.
Pada laga tersebut,Megawati bermain cukup baik. Pevoli asal Jember, Jawa Timur itu sukses membukukan 26 poin dengan tingkat keberhasilan serangan 54,35 persen.
Selanjutnya, Red Sparks akan berhadapan dengan IBK Altos dalam lanjutan Liga Voli Putri Korea Selatan 2024-2025. Megawati cs akan kembali tampil di Gymnasium Daejeon Chungmu, Daejeon, Korea Selatan pada 12 Februari 2025.
