Rapor Merah Persib Bandung Disinyalir Jadi Alasan Mundurnya Luis Milla, Dejavu Musim Lalu

FAJAR.CO.ID, BANDUNG Kabar mengejutkan datang dari salah satu tim raksasa Liga 1 Indonesia yakni Persib Bandung yang ditinggal pelatihnya Luis Milla.

Melalui pengumuman resmi dari laman resmi klub, sang pelatih Luis Milla dan klub sepakat untuk berpisah.

Dalam sumber yang sama juga dari pihak klub, Persib Bandung berpisah dengan Luis Milla pada Sabtu (15/7/2023).

Pertandingan imbang 2-2 menghadapi Dewa United semalam menjadi laga terakhir pelatih asal Spanyol ini bersama Persib.

Dengan berat hati Persib harus menyampaikan bahwa pertandingan melawan Dewa United semalam menjadi momen terakhir kebersamaan Luis Milla Aspas sebagai nakhoda. Seiring dengan keputusan Milla itu, Manuel Perez-Cascallana dan Carlos Grande Rodriguez turut mundur dari jajaran staf pelatih. Menjadi hal yang umum terjadi di dunia sepakbola ketika kepergian pelatih juga diikuti oleh para asistennya, tulis keterangan resmi klub.

Dijelaskan juga alasan mantan pelatih Timnas Indonesia ini hengkang dari tim maung Bandung karena persoalan pribadi.

Luis Milla disebut-sebut harus kembali ke Spanyol sehingga memutus berpisah dengan Persib.

Faktor persoalan pribadi menjadi alasan di balik pengambilan keputusan pelatih berusia 57 tahun tersebut. Untuk bisa menyelesaikan persoalan itu, Milla harus kembali ke Spanyol dan mencurahkan segenap perhatian dan konsentrasinya. Diketahui, persoalan ini telah merundung Milla sejak lama, tapi baru terungkap saat ini yang menurutnya menjadi waktu terbaik agar stabilitas tim di Liga 1 musim ini terjaga, sambung keterangan tersebut.

Selanjutnya, Persib menunjuk Yaya Sunarya untuk menjadi pelatih sementara dibantu oleh Bayu Eka Sari dan Luizinho Passos. Persib akan bergerak secepat dan setepat mungkin dalam mencari pelatih pengganti. Karenanya, mohon doa dan dukungan dari seluruh Bobotoh agar Persib bisa melalui masa-masa ini sesegera mungkin sehingga perjalanannya di Liga 1 bisa terus berlanjut tanpa menemui kendala, ungkapnya.

Luis Milla tercatat menemani Persib Bandung untuk jalani 30 laga. Hasilnya, 17 kali menang, tujuh kali imbang, dan enam kali kalah.

Dimusim ini, Persib telan tiga kali hasil seri dari tiga laga awal. Mereka tertahan di peringkat ke-10 dengan tiga poin.

Pada pekan pertama, Persib harus puas bermain imbang melawan Madura United dengan skor 1-1 di kandang.

Lalu, saat bertandang ke markas sementara Arema FC, Persib dipaksa mendulang satu poin setelah laga berakhir 3-3.

Dan di pertandingan semalam, Persib kembali bermain imbang 2-2 menghadapi Dewa United.

Dengan catatan tersebut, kini timbul pertanyaan terkait alasan mundurnya pelatih asal Spanyol. Terlepas dari alasan pribadinya.

Catatan tiga hasil imbang untuk tim sekelas Persib Bandung tentu menjadi rapor merah.

Hal ini juga yang kemungkinan menjadi salah satu alasan Luis Milla memilih mundur dari kursi kepelatihan.

Apalagi tim-tim Liga 1 Indonesia terkenal dengan keinginan mereka untuk meraih prestasi instant.

Dan tren gonta-ganti pelatih menjadi salah satu topik panas kompetisi Liga Indonesia setiap musimnya.

Jika benar rapor merah yang diraih Persib ini juga menjadi salah satu alasan putus kerjasama dengan Luis Milla.

Maka, tim Maung Bandung mengulang apa yang mereka lakukan di musim lalu, yakni memecat pelatih Robert Rene Albert.

Raihan satu poin dan kebobolan sembilan gol dalam tiga laga awal di musim lalu akhirnya sudah cukup bagi Robert Alberts untuk mengundurkan diri dari jabatannya. (Erfyansyah/Fajar)