Pemain Timnas Malaysia U-22 Beri Penjelasan Setelah Timnas Indonesia U-22 Juara Sepakbola SEA Games 2023

Pemain Timnas Malaysia U-22 Beri Penjelasan Setelah Timnas Indonesia U-22 Juara Sepakbola SEA Games 2023

Olahraga | BuddyKu | Minggu, 21 Mei 2023 - 22:31
share

PEMAIN Timnas Malaysia U-22 , Muhammad Safwan Mazlan, beri penjelasan setelah Timnas Indonesia U-22 juara sepakbola SEA Games 2023 . Sekadar diketahui kembali, Garuda Muda -julukan Timnas Indonesia U-22- sukses menggondol medali emas SEA Games 2023 edisi ke-32 Kamboja.

Kepastian tersebut didapat Marselino Ferdinan dan kolega usai membantai Timnas Thailand U-22 dengan skor 5-2 pada partai final SEA Games 2023. Laga panas dan dramatis itu dilangsungkan di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa 16 Mei 2023.

Timnas Malaysia U-22

Berbeda nasib dengan Timnas Indonesia U-22, Timnas Malaysia U-22 justru gagal total di SEA Games 2023. Harimau Malaya Muda -julukan Timnas Malaysia U-22- tersingkir lebih awal di babak fase grup alias tidak lolos ke semifinal.

Baru-baru ini, Muhammad Safwan memberi penjelasan kepada suporter Timnas Malaysia U-22 usai medali emas sepakbola putra SEA Games 2023 direbut Indonesia. Pemain Terengganu FC berusia 21 tahun itu menyesal dan meminta maaf karena tak bisa membantu negaranya lolos ke final.

"Saya mohon maaf kepada seluruh pendukung setia tim nasional karena kami tidak bisa mewujudkan impian yang besar untuk membawa tim nasional negara maju ke final kali ini," ungkap Muhammad Safwan, mengutip dari Harian Metro, Minggu (21/5/2023).

"Sejujurnya, saya tidak puas dengan hasil ini karena sebenarnya saya yakin Malaysia U-22 ini berbeda dibanding tahun lalu, namun ini bukan rezeki kami," tambah pemain 21 tahun itu.

Lebih lanjut, Muhammad Safwan juga memberikan penjelasan soal dugaan dirinya telah meninju pemain Vietnam U-22, Nguyen Thanh Nhan, saat laga fase Grup B di Stadion Prince, Kamboja, 8 Mei 2023. Saat itu, Muhammad Safwan masuk sebagai pengganti pada menit ke-80 langsung diganjar kartu merah.

Pemain Terengganu FC itu mengaku tidak memukul Nguyen Thanh Nhan dan tidak berniat melakukan hal tersebut. Namun, interpretasi wasit asal Jepang, Jumpei Lida, menurutnya berbeda. Keputusan wasit tersebut sempat membuat para pemain Malaysia melakukan protes.

Timnas Malaysia U-22

"Sebenarnya, saya tak memukul pemain Vietnam, mungkin wasit melihat reaksi saya saat berusaha mengambil bola dengan cepat itu seperti pukulan. Saya mau menjelaskan itu agar tidak terjadi kesalahpahaman sehingga tim harus bermain dengan 10 pemain ketika saya keluar," jelas Muhammad Safwan.

Setelah Muhammad Safwan diusir wasit, pemain Malaysia U-22 lainnya yakni Najmudin Akmal mendapatkan kartu merah (kartu kuning kedua) usai melanggar Thanh Nhan Nguyen. Bermain dengan sembilan pemain, Malaysia pun takluk 1-2 dari Vietnam dan tersingkir dari persaingan perebutan gelar juara SEA Games 2023.

Topik Menarik