Keren! Rifda Irfanaluthfi Sabet Perunggu Di Piala Dunia Kairo

Keren! Rifda Irfanaluthfi Sabet Perunggu Di Piala Dunia Kairo

Olahraga | BuddyKu | Senin, 1 Mei 2023 - 19:40
share

AKURAT.CO, Prestasi membanggakan ditorehkan atlet senam Indonesia, Rifda Irfanaluthfi. Pesenam berusia 23 tahun itu meraih medali perunggu di salah satu seri Piala Dunia Senam atau FIG Appartus World Cup 2023 di Kairo, Mesir pada 27-30 April.

Rifda Irfanaluthfi berhasil menyabet medali perunggu di nomor senam lantai. Pesenam kelahiran Jakarta itu mengoleksi 12.633 poin.

Rifda hanya kalah dari pesenam Amerika Serikat (AS), Roberson Joscelyn, yang menyabet emas dan D\'Amato Alice (Italia) dengan medali perak. Perolehan poin keduanya lebih tinggi dari Rifda dengan 13.700 dan 13.500 poin.

Bagi Rifda, ini merupakan medali pertamanya di ajang Piala Dunia Senam. Selain itu, catatan ini sekaligus jadi modal untuk Kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

"Dia (Rifda Irfanaluthfi) dari waktu kualifikasi (floor ) dia sudah peringkat kedua sudah bagus sebetulnya dia kan memang di lantai bagus," kata Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani), Ita Yuliati Irawan, ketika dihubungi, Senin (1/5).

" Nah kemarin dia di situ mencapai segitu ranking ketiga, ya alhamdulillah . Karena yang pertama kan kalau enggak salah Amerika yang kedua Italia. Cukup bagus."

Selain turun di nomor senam lantai, Rifda Irfanaluthfi juga tampil di dua nomor lain, yakni balok keseimbangan ( balance beam ) dan kuda lompat ( vault ). Namun, ia belum berhasil mendapat medali di kategori itu.

Untuk nomor kuda lompat, Rifda mampu menembus babak final. Ia bahkan nyaris mendapatkan medali karena mengakhiri di posisi empat.

Rifda menyelesaikan lomba nomor kuda lompat dengan nilai rata-rata 12,983. Kalah dari Roberson Joscelyn (emas dengan nilai 13.983), D\'Amato Asia (perak, 13.600 poin), dan Jerome Hillary (perunggu, 13.599 poin).

Sementara untuk nomor balok keseimbangan, Rifda belum berhasil ke final karena hanya finish di posisi ke-12 pada babak kualifikasi.

"Kita sebetulnya target itu selalu ada tapi kita tidak kalau emas sih mungkin belum. Tapi paling enggak kita targetnya adalah masuk final," ucap Ita.

"Kemarin juga dia di balance beam sebenarnya bagus. Tapi di beam dia jatuh sekali. Tapi dengan jatuh sekali saja dia angkanya 11,7. Jadi kalau dia enggak jatuh dia bisa 12,7 yang sudah bagus banget ."

Lebih jauh, Ita menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Sebab, keberangkatan Rifda ke Mesir kali ini dibiayai oleh Kemenpora RI.

" Kan Rifda ini berangkat ke sana hasil kita minta Kemenpora untuk membiayai sebagai swakelola. Karena dana yang dari kita dapat dari PPON yang untuk pembinaan SEA Games, Asian Games, itu tidak cukup," kata Ita.

"Jadi kita berjuanglah PB ini untuk mendapatkan swakelola dari kemenpora dan alhamdulillah dikasih jadi semuanya dibiayai oleh Kemenpora."[]

Topik Menarik