Frank Lampard Tetap Bangga meski Chelsea Disikat Real Madrid 0-2
MADRID - Caretaker Chelsea, Frank Lampard, merasa bangga sekalipun takluk 0-2 dari Real Madrid pada laga Leg I perempat final Liga Champions 2022-2023. Sebab, anak asuhnya masih bisa memberi perlawanan kendati tampil dengan 10 orang selama 30 menit terakhir.
Seperti diketahui, laga Real Madrid vs Chelsea itu berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (13/4/2023) dini hari WIB. Los Blancos sukses mendulang kemenangan berkat gol Karim Benzema (21\') dan Marco Asensio (74\').
Namun, Chelsea harus tampil selama setengah jam terakhir tanpa Ben Chilwell yang terkena kartu merah langsung di menit ke-59. Hukuman itu didapat usai melanggar Rodrygo Goes dalam posisi satu lawan satu melawan Kepa Arrizabalaga.
Lampard merasa bangga karena The Blues bisa memberikan perlawanan meskipun harus tampil dengan 10 pemain. Namun, dia tetap sedikit kecewa lantaran ada beberapa hal yang justru mempermudah Madrid memetik kemenangan.
"Saya bangga dengan 10 pemain. Hal yang mengecewakan adalah kami memberikan bola mati dan kartu merah, ungkap Lampard selepas pertandingan, dilansir dari BBC , Kamis (13/4/2023).
Saya berpikir mereka tidak membuat kami terbuka dengan 10 pemain. Itu karena semangat. Kami memiliki peluang (yang didapatkan) Joao Felix, Raheem Sterling, Mason Mount, imbuh pria asal Inggris itu.
Selain itu, Lampard juga mengakui hasil yang didapatkan Chelsea memang tidak begitu baik. Namun, optimisme masih ditiupkan sang caretaker untuk dapat membalikkan keadaan di leg II perempat final Liga Champions 2022-2023 pekan depan.
"Beberapa hal bagus tapi hasilnya adalah kenyataan. Hal spesial bisa terjadi di Stamford Bridge. Kami harus percaya, pungkasnya.









