Ini Alasan Mengapa Ratu Tisha Tak Incar Posisi Ketum PSSI

Ini Alasan Mengapa Ratu Tisha Tak Incar Posisi Ketum PSSI

Olahraga | BuddyKu | Senin, 16 Januari 2023 - 11:46
share

JAKARTA - Ratu Tisha Destria mengungkap alasannya tidak mengincar jabatan Ketua Umum (Ketum) PSSI. Kepada wartawan dia menyatakan masih punya banyak kekurangan.

Sebagaimana diketahui, Ratu Tisha berniat kembali mengurus sepak bola Indonesia usai sempat mengundurkan diri dari jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI pada 2019 lalu. Setelah meletakkan jabatan Sekjen PSSI, wanita lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) itu sempat menjadi Wakil Presiden AFF.

Kini, Ratu Tisha mencalonkan diri sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI periode 2023-2027. Pertanyaan pun muncul, mengapa Ratu Tisha tidak sekalian saja mencalonkan diri menjadi Ketum.

Wanita 37 tahun itu lantas menjelaskan penyebabnya. Dia mengaku bahwa dirinya belum layak menjadi Ketum PSSI karena merasa masih banyak kekurangan.

Ratu Tisha Destria mengawasi verifikasi berkas pendaftarannya sebagai calon Wakil Ketua Umum PSSI di GBK Arena, Jakarta, Minggu (15/1/2023) siang WIB (Foto: MPI/Aldhi Chandra Setiawan)
Ratu Tisha Destria mengawasi verifikasi berkas pendaftarannya sebagai calon Wakil Ketua Umum PSSI di GBK Arena, Jakarta, Minggu (15/1/2023) siang WIB (Foto: MPI/Aldhi Chandra Setiawan)

Semua ini ada prosesnya. Di sepak bola sesuatu ada prosesnya. Saya sadar masih banyak kekurangan diri. Banyak orang hebat dicalonkan dan diusulkan jadi Ketum, kata Ratu Tisha kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia, Senin (16/1/2023).

Dan karena segala sesuatu perlu jenjang dan proses. Saya putuskan untuk bersedia jadi calon Waketum atas usulan teman-teman, ujarnya.

Ini adalah niat karena sesuatu harus diawali dengan komitmen yang baik. Nanti tentunya saya pasti akam bekerja sama dengan Ketum, sesuai dengan visi yang akan diterapkan ke depan, tambahnya lagi.

Ratu Tisha menjelaskan memperbaiki sepak bola Indonesia adalah tanggung jawab bersama. Dirinya ingin menyatukan hati dan pikiran kepengurusan baru agar sepak bola Indonesia lekas sembuh.

Akan bekerja sama dengan Ketum terpilih sesuai dengan visi beliau ke depan. Yang pasti, PSSI milik anggota. Kita-kita yang duduk senagai pengurus itu pun diusulkan oleh anggota. Pelayanan kepada anggota adalah nomor satu, tuturnya.

Saya tak sebut Ketum Waketum tapi semua. Saya yakin semua anggota PSSI apabila hatinya satu, kita berani suarakan apa yanh benar apa yang salah, ucap alumnus S2 De Montford University, Leicester, Inggris tersebut.

Kita berani suarakan dengan asas sepak bola seperti disiplin fair play, respect, unity. Kita berpegang teguh pada itu aja, saya yakin kita bisa bawa PSSI meroket di kancah dunia, tandasnya.

Topik Menarik