Aroma Busuk di Balik Pembantaian Jerman ke Kosta Rika di Piala Dunia
GenPI.co - Terdapat aroma busuk di balik pembantaian Timnas Jerman kepada Kosta Rika pada ajang Piala Dunia 2022.
Timnas Jerman diwajibkan untuk bisa memenangkan pertandingan atas Kosta Rika di Al Bayt Stadium, Jumat (2/12) pada laga terakhir Grup E demi menjaga asa lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 .
Meski menang, Jerman juga harus berharap di waktu yang sama Jepang kalah dari Spanyol berapapun skor akhirnya.
Skuad Der Panzer sempat di atas angin saat Serge Gnabry mampu membuka keunggulan lewat golnya ke gawang Kosta Rika pada menit ke-10.
Namun, petaka muncul ketika Kosta Rika mampu menyamakan kedudukan lewat aksi Yeltsin Tejada pada menit ke-58.
Tak berhenti sampai situ, Jerman bahkan sempat tertinggal lewat gol bunuh diri Manuel Neuer pada menit ke-70.
Anak asuh Hansi Flick berhasil menyamakan kedudukan lewat gol yang dicetak oleh Kai Havertz pada menit ke-73.
Gelandang serang andalan Chelsea itu kembali mencetak gol pada menit ke-85, setelah menerima umpan dari Serge Gnabry.
Terakhir, striker andalan Timnas Jerman, Niclas Fullkrug berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-89.
Meski menang 4-2, Jerman tetap gagal lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 lantaran Spanyol secara mengejutkan kalah dari Jepang dengan skor 1-2.
Kegagalan Jerman lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 ternyata menyisakan sebuah rekor busuk dalam sejarah Der Panzer.
Dilansir dari Opta, Timnas Jerman untuk pertama kalinya dalam 92 tahun terakhir gagal melaju ke babak 16 besar pada dua edisi Piala Dunia secara berturut-turut.(*)
Video populer saat ini:
