BNPT: Waspadai Peningkatan Gerakan Radikal Jelang Pemilu 2024

BNPT: Waspadai Peningkatan Gerakan Radikal Jelang Pemilu 2024

Olahraga | BuddyKu | Senin, 21 November 2022 - 20:08
share

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengingatkan seluruh elemen bangsa soal potensi peningkatan gerakan radikal menjelang Pemilu Serentak 2024.

Direktur Pencegahan BNPT Brigjen (Pol) Ahmad Nurwakhid mengatakan potensi meningkatnya gerakan radikal ini dipicu oleh politik identitas berdasarkan agama atau politisasi agama yang dimainkan kelompok-kelompok radikal dengan memanfaatkan momentum Pemilu.

Hal tersebut disampaikan Nurwakhid dalam diskusi Garda Nasionalis bertajuk \'Menghadapi Pertarungan Ideologi di Pemilu 2024\' di Museum Nasional, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta, Sabtu (19/11/2022).

"Potensi selalu ada, kita hanya menjaga, meminimalisir supaya potensi-potensi tidak berkembang," kata Nurwakhid.

"Kita sudah membuktikan bahwa potensi ancaman terorisme, radikalisme saat ini kan bisa kita eliminir sehingga kemarin penyelenggaraan G20 bisa berjalan aman, lancar, dan sukses," sambungnya.

Nurwakhid menambahkan, BNPT akan melakukan berbagai langkah dan upaya untuk mencegah politik identitas dan masuknya ideologi transnasional dalam pesta demokrasi.

Upaya tersebut dilakukan sesuai tugas dan fungsi BNPT, yakni merumuskan kebijakan, mengimplementasikannya serta mengkoordinirnya.

"BNPT itu lembaga non kementerian di bawah pemerintah yang bertugas merumuskan kebijakan, mengimplementasikan dan mengkoordinasikan terhadap elemen bangsa dan negara, tentu termasuk kita juga diskusi, dialog atau melakukan koordinasi dengan seluruh elemen termasuk partai politik," paparnya.

Lebih lanjut, Nurwakhid menegaskan bahwa radikalisme dan terorisme merupakan musuh bersama seluruh umat manusia, seluruh bangsa dan seluruh agama.

Karena itu, sebutnya, upaya pemberantasan terorisme dan radikalisme menjadi tanggung jawab bersama, tidak bisa dibebankan kepada pemerintah saja.

"Dibutuhkan peran aktif dan produktif dari seluruh elemen masyarakat, bangsa dan negara untuk selalu mengglorifikasi, untuk menjadi influencer bagi perdamaian, menjalin toleransi, persatuan, cinta tanah air dan bangsa, menghormati dan mengamalkan ideologi Pancasila, menghayati kebhinekaan dan NKRI," jelas Nurwakhid.


Topik Menarik