Timnas Polandia Menanti Sentuhan Lewandowski

Timnas Polandia menjadi salah satu tim yang berada di Grup C Piala Dunia 2022 Qatar. Berada satu grup dengan Argentina, yang merupakan salah satu unggulan, menjadi tantangan bagi The Eagles julukan Polandia.

Selain Argentina, ada juga Meksiko yang bisa memberikan kejutan di Piala Dunia 2022. SertaArab Saudi yang tak bisa diremehkan, karena mereka terbiasa bermain dengan cuaca panas seperti di Qatar yang menjadi tuan rumah.

Polandia kembali meramaikan Piala Dunia tahun ini, mengikuti kesuksesan lolos ke putaran final edisi 2018. Sebelumnya The Eagles sempat gagal lolos ke Piala Dunia 2010 dan 2014, setelah berpartisipasi pada 2002 dan 2006.

Dalam tiga edisi terakhir, keikutsertaan mereka di Piala Dunia, The Eagles tak mampu lolos dari fase grup. Namun, Polandia pernah merebut tempat ketiga di Piala Dunia 1974 dan 1982, yang menjadi pencapaian terbaik mereka hingga saat ini.

Perjalanan Polandia menuju Qatar cukup berliku, harus melalui babak playoff. Sebelum tampil di babak playoff, Polandia tergabung di Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Inggris, Albania, Hungaria, Andorra dan San Marino menjadi lawan yang mereka hadapi di Grup I.

Sebenarnya penampilan Polandia di babak grup tak terlalu buruk, dari 10 pertandingan mereka menang enam kali, imbang dan kalah masing-masing dua kali. Mereka pun mengoleksi 20 poin dengan mencetak 30 gol serta kebobolan 11 kali sepanjang penampilan di Grup I.

Namun, mereka harus puas di posisi kedua Grup I, setelah Inggris memimpin klasemen dengan 26 poin sekaligus memastikan tiket otomatis ke Piala Dunia 2022. Di babak playoff, mereka maju ke final, setelah Rusia didiskualifikasi setelah menyerang Ukraina.

Polandia pun akhirnya memastikan tiket ke Piala Dunia setelah mengalahkan Swedia di final playoff dengan skor 2-0.

Kesuksesan Polandia menuju Piala Dunia tidak lepas dari jasa striker Robert Lewandowski. Pemain Bayern Munich itu beberapa kali menyumbangkan gol untuk negaranya, termasuk saat duel penentuan lawan Swedia.

Lolos ke Piala Dunia 2022 membuat Lewandowski bangga. Sebab, menurutnya, Polandia bisa meraih kemenangan dalam keadaan yang cukup buruk karena absennya beberapa pemain andalan.

Kami memiliki banyak masalah sebelum pertandingan ini. Banyak pemain kami cedera, termasuk saya. Saya punya masalah dengan lutut. Kami menderita, tapi sekarang kami bisa merayakannya. Saya bangga dan bahagia, kata Lewandowski.

Tidak heran, Lewandowski menjadi salah satu penyerang paling ditakuti saat ini. Kesuksesannya bersama Bayern Munchen ditambah torehan gol yang dia ciptakan membuat dirinya menjadi penyerang yang patut diwaspadai.

Robert Lewandowski juga menjadi top skorer sepanjang masa Polandia dengan torehan 76 gol dalam 132 pertandingan. Dia juga mencetak lima gol selama kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa, terbanyak di antara pemain Polandia Lainnya.

Selain berkat jasa Lewandowski, Polandia juga beruntung mempunyi sosok pelatih Czeslaw Michniewicz yang merupakan pelatih berkebangsaan Polandia. Michniewicz mulai melatih Polandia pada akhir Januari 2021, menggantikan Paulo Sousa.

Meski baru memimpin Polandia dalam enam laga (hingga 20 Juni 2022), Czeslaw Michniewicz telah berpengalaman di dunia kepelatihan. Sejak menangani Lech Poznan pada tahun 2003, Michniewicz telah meraih berbagai prestasi di level klub.

Pelatih berusia 52 tahun itu meraih dua gelar Liga Polandia bersama Legia Warsawa (2020-2021) dan Zaglebie Lubin (2006-2007), satu Piala Polandia (Lech Poznan, 2003-2004), dan dua Piala Super Polandia saat melatih Lech Poznan (2004-2005) dan Zaglebie Lubin (2007-2008).

Namun, sejauh ini Michniewicz baru memberikan dua kemenangan, dua hasil imbang, dan dua kekalahan selama melatih timnas Polandia. Apakah Polandi bisa meraih kesuksesan di Piala Dunia 2022? Kita tunggu kejutan di Qatar.