Tim Voli Pasir Indonesia Waspadai Thailand di SEA Games Vietnam

Tim Voli Pasir Indonesia Waspadai Thailand di SEA Games Vietnam

Olahraga | lombokpost | Jum'at, 22 April 2022 - 13:15
share

MATARAM -Tim voli pasir putri Indonesia asal NTB Putu Dini Jasita dan Dhita Juliana mewaspadai Thailand di SEA Games Vietnam, Mei nanti. Ini berdasarkan hasil kejuaran voli pasir di Thailand belum lama ini, kata Pelatih Voli Pasir NTB Surahman Sidik, kemarin (21/4).

Pada kejuaraan yang bertajuk Beach Pro Futures 2022 yang berlangsung di Thailand, pasangan Dini/Dhita berhasil menduduki peringkat kelima. Ajang ini juga menjadi pemetaan calon lawan mereka di SEA Games Vietnam.

Pasangan tuan rumah Thailand, Varapatsorn Radarong dan Tanarattha Udomchavee keluar sebagai juara pertama. Pasangan inilah yang akan menjadi saingan utama Dini/Dhita di SEA Games Vietnam. Pasangan Thailand yang jadi juara satu inilah lawan berat mereka di SEA Games nanti, jelasnya.

Capaian Dini/Dhita pada Beach Pro Futures 2022 sangat bagus. Pada kompetisi yang diikuti peserta dunia ini, pasangan Dini/Dhita menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang menembus babak utama.

Di fase penyisihan, Dini/Dhita mencatatkan satu kemenangan dan satu kekalahan. Kemenangan didapat saat melawan wakil Prancis, Maeva Guignan dan Elsa Deschamps, 2-0. Sedangkan kekalahan didapat saat menghadapi pasangan Australia, Alisha Stevens dan Caitlin Bettenay, 0-2.

Dengan hasil tersebut, Dini/Dhita lolos ke babak utama. Dini/Dhita berhasil menuntaskan perlawanan pasanan Austria, Franziska Friedl dan Katharina Holzer, 2-0. Hasil inilah yang membawa Dini/Dhita lolos ke perempat final.

Dini/Dhita harus mengakui keunggulan pasangan Kanada di babak perempat final. Pasangan Kanada, Amanda Harnett dan Alina Dormann menang, 2-0.

Indonesia menurunkan empat tim pada kejuaraan tersebut. Terdiri dari dua pasangan putri dan dua pasangan putra. Untuk sektor putri, selain pasangan Dini/Dhita, Indonesia menurunkan pasangan Sari Hartati dan Nur Atika Sari. Tetapi Sari/Nur Atika tidak bisa lolos dari kualifikasi.

Nasib dua tim putra Indonesia juga tidak berbeda. Pasangan Ade Chandra Rachmawan dan Mohammad Ashfiya serta pasangan Gilang Ramadhan dan Rendy Verdian Licardo tidak bisa lolos dari babak kualifikasi. (puj/r8)

Topik Menarik