Tembus 3 Jurnal, Muhammad Ramadhani Jadi Wisudawan Terbaik Sarjana Terapan Unpad
JAKARTA - Membuat jurnal bukanlah perkara yang mudah. Namun, itu tidak berlaku pada Muhammad Ramadhani.
Tidak tanggung-tanggung, mahasiswa Sarjana Terapan Universitas Padjajaran ini membuat tiga riset yang terbit di tiga jurnal.
Berikut publikasi ilmiah yang telah dihasilkan M. Ramadhani:
1. Proyek Pemasaran Digital untuk Meningkatkan Brand Awareness dan Brand Loyalty Melalui Optimasi Social Media dan Email Marketing pada Titik Awal Kopitiam Jatinangor di Kabupaten Sumedang. (Sinta 4)
2. Pendampingan Kompetensi SDM BUMDes dan Pelaku UMKM untuk Meningkatkan Jejaring Usaha Unit Usaha Pengelolaan Sampah BUMDes Perkasa Sindangsuka. (Sinta 4)
3. Analisis Kebutuhan Pelatihan Sumber Daya Manusia untuk Pengembangan Unit Usaha Pengelolaan Sampah Bumdes Sindangsuka. (Sinta 5)
Atas dasar prestasi inilah dia mendapatkan apresiasi sebagai Wisudawan Terbaik Program Sarjana Terapan pada Upacara Wisuda Lulusan Gelombang I Tahun Akademik 2025/2026 Universitas Padjadjaran.
Padahal, tidak pernah terlintas di benak Muhammad Ramadhani selama menjalani masa perkuliahan di Program Studi Pemasaran Digital Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad. Bermodal ketekunan dan semangat dalam mencoba berbagai hal baru berhasil membawa Ramadhani untuk meraih predikat Wisudawan Terbaik Program Sarjana Terapan tersebut.
Selama berkuliah, Ramadhani aktif mengikuti berbagai kegiatan organisasi dan kepanitiaan di lingkungan kampus. Tidak hanya itu, dirinya juga kerap mengembangkan potensi diri melalui kegiatan magang di berbagai perusahaan.
Ramadhani menyampaikan bahwa melalui tugas-tugas di bangku perkuliahan dirinya berhasil memublikasikan tiga karya ilmiah yang berhasil terbit di jurnal terindeks Sinta 4 dan 5.
“Awalnya saya tidak menyangka bisa terpilih menjadi wisudawan terbaik, tetapi mungkin karena saya aktif selama berkuliah dan juga sempat memuat publikasi jurnal, Alhamdulillah merasa bersyukur karena telah dipercaya untuk mendapatkan penghargaan ini,” tutur Ramadhani, seperti dikutip dari laman Unpad, Selasa (18/10/2025).
Karya yang ditulis oleh Dhani banyak berangkat dari pengalaman lapangan saat menjadi mahasiswa Prodi Pemasaran Digital FEB Unpad.
Salah satu karyanya mengulas tentang strategi pemasaran digital untuk meningkatkan brand awareness sebuah kedai kopi di Jatinangor, sementara dua lainnya membahas tentang penguatan kapasitas SDM di BUMDes dan UMKM Desa Sindangsuka, Sumedang.
Ramadhani menyampaikan bahwa semua karya tulis tersebut lahir berkat bimbingan dosen yang mendorong mahasiswa vokasi untuk belajar menulis artikel ilmiah yang berkualitas.
Sehingga Ramadhani mampu mengembangkan tugas kuliahnya menjadi karya ilmiah yang layak terbit di jurnal bereputasi.
“Saya beruntung mendapat dosen yang membimbing kami untuk menulis artikel hingga ke tahap publikasi. Bahkan, salah satu jurnal yang saya terbitkan merupakan hasil pengembangan dari tugas akhir saya,” jelasnya.
Bagi Ramadhani tantangan terbesar dalam menulis publikasi adalah kemampuan menuangkan gagasan dalam bentuk tulisan ilmiah yang jelas dan terstruktur. Namun, dirinya berhasil mengatasi hal tersebut melalui banyak diskusi dengan rekan kelompok, riset mandiri, hingga memanfaatkan teknologi untuk memperbaiki gaya penulisan.
Ramadhani berpesan untuk mahasiswa yang masih menempuh pendidikan di Unpad, agar tidak merasa takut untuk memulai sesuatu hal yang baik dan memaksimalkan kesempatan yang telah tersedia.
"Kepada mahasiswa saya berpesan bahwa banyak sekali peluang yang lahir dari hal-hal kecil, seperti tugas kuliah yang bisa dikembangkan menjadi jurnal," ujarnya.
Namun, yang penting juga adalah pahami kapan harus istirahat karena kuliah itu bukan sprint, tetapi marathon yang harus dipastikan untuk tetap stabil.










