Polisi Pastikan Orang Tua Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Bukan Aparat

Polisi Pastikan Orang Tua Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Bukan Aparat

Terkini | okezone | Selasa, 11 November 2025 - 08:35
share

JAKARTA - Polda Metro Jaya memastikan bahwa orang tua dari terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara bukan berasal dari kalangan aparat, melainkan masyarakat sipil.

Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto, menanggapi beredarnya kabar di media sosial yang menyebut orang tua terduga pelaku memiliki latar belakang tertentu.

“Yang pasti dari swasta, sipil,” kata Budi, Selasa (11/11/2025).

Lebih lanjut, Budi menjelaskan, alasan pemindahan terduga pelaku ke RS Polri Kramat Jati. Menurutnya, langkah tersebut dilakukan dengan berbagai pertimbangan, baik medis maupun penyidikan.

“Di RS Polri kita sudah membentuk tim terpadu. Selain penanganan medis, juga ada dukungan psikis. Anak ini sebelumnya berada di ruangan bersama beberapa orang, jadi untuk mencegah infeksi, kini ditempatkan di ruang khusus,” ujar Budi.

 

Selain itu, pemindahan ke RS Polri juga dilakukan agar penyidik dapat lebih mudah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku, mengingat kondisinya kini sudah mulai stabil.

“Selanjutnya memudahkan penyidik untuk mendalami informasi. Karena yang bersangkutan sudah sadar. Jika kesehatannya semakin baik, penyidik bisa segera meminta keterangan,” tambahnya.

Sebagai informasi, ledakan terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025). Tidak ada korban meninggal dunia, namun sebanyak 96 orang mengalami luka-luka.

Densus 88 Antiteror Polri sebelumnya menyebut terduga pelaku membawa tujuh bahan peledak ke sekolah. Empat di antaranya sempat meledak di dua lokasi berbeda, sedangkan tiga lainnya belum digunakan dan telah disita untuk keperluan penyelidikan.

Topik Menarik