Adu Sumber Kekayaan Minyak Bumi Iran dengan AS, Siapa Paling Kaya?
JAKARTA - Adu sumber kekayaan minyak bumi Iran dengan AS, siapa paling kaya? Konflik antara Israel dan Iran kian memanas usai Amerika Serikat (AS) membantu Israel menyerang Iran. Hal ini memicu potensi perang dunia III.
Di balik konflik ini, Iran dan AS diketahui memiliki kekayaan minyak bumi yang luar biasa. Hal ini terlihat dari produksi minyak mentah kedua negara. Bahkan, keduanya masuk 10 besar produsen minyak terbesar di dunia.
Lalu siapa yang mempunyai minyak lebih banyak, Iran atau AS? Berikut ini Okezone sajikan data sumber kekayaan minyak bumi Iran dengan AS, siapa paling kaya? Jakarta, Senin (23/6/2025).
Produksi minyak mentah AS diperkirakan mencapai sedikit di atas 13,4 juta barel per hari pada tahun 2025, menurut US Energy Information Administration (EIA). Dengan produksi sebeesar itu, AS diperkirakan menjadi produsen minyak mentah terbesar di dunia, diikuti oleh Arab Saudi dan Rusia pada 2025.
Produksi minyak AS didorong oleh produksi dari Cekungan Permian dan Teluk Meksiko. Sebagai perbandingan data, pada 2011 cadangan minyak terbukti di Amerika Serikat mencapai 44,4 miliar barel pada akhir tahun 2021, belum termasuk cadangan minyak strategis. Cadangan minyak strategis AS sendiri memiliki kapasitas total 727 juta barel, yang disimpan di empat lokasi di Teluk Meksiko.
Namun, kini pada 2025 cadangan minyak strategis AS berada di angka 394,4 juta barel setelah penjualan besar-besaran yang memecahkan rekor selama pemerintahan Biden.
Lalu bagaimana dengan Iran?
Produksi minyak Iran mencapai 3,3 juta barel per hari. Sebagai salah satu produsen dan pengekspor minyak terbesar, Iran memiliki peran strategis dalam menjaga kelancaran distribusi energi global, khususnya melalui Selat Hormuz, jalur utama logistik minyak dunia.
Minyak Iran berada di Cekungan Zagros dan Teluk Persia, batuan karbonat Kapur dan Tersier yang sangat berpori membentuk reservoir minyak yang sangat penting, sementara karbonat Permo-Trias, terutama formasi Dalan dan Kangan, merupakan reservoir gas dan kondensat utama.
Dengan data di atas menunjukkan, AS lebih kaya minyak dibandingkan Iran. Namun, kini kondisi harga minyak dunia dan pasokan minyak bisa terganggu usai Iran mengancam menutup Selat Hormuz.
