Analisis Baru Bantah Mitos Tentang Baterai EV, Ternyata Bisa Lebih Awet dari Mobilnya

Analisis Baru Bantah Mitos Tentang Baterai EV, Ternyata Bisa Lebih Awet dari Mobilnya

Otomotif | okezone | Minggu, 22 Juni 2025 - 17:34
share

JAKARTA - Salah satu mitos yang paling sering beredar tentang mobil listrik adalah seputar baterai yang besar dan mahal. Keawetan baterai mobil listrik kerap dipertanyakan dan membuat orang ragu untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan ini, karena khawatir biaya penggantiannya yang akan menguras kantong.

Nyatanya, semakin banyak data yang membantah mitos tersebut dan memberikan pandangan yang lebih positif bagi pemilik kendaraan listrik saat ini dan di masa mendatang. Ini tentu tidak terlepas dari perkembangan teknologi kendaraan listrik (EV) yang sangat cepat, termasuk pada baterai.

Analisis terkini dari perusahaan telematika Geotab, yang memantau lebih dari 10.000 kendaraan listrik, menunjukkan bahwa baterai EV rata-rata sangat tangguh. Studi tersebut mengungkapkan bahwa sebagian besar paket daya ini secara teoritis dapat bertahan selama dua dekade.

Dilansir ArenaEV, analisis tersebut mengungkapkan bahwa baterai EV mengalami kehilangan kapasitas sekira 1,8 persen per tahun secara rata-rata. Ini berarti pengurangan bertahap dalam jangkauan awal kendaraan, tetapi itu bukanlah kegagalan yang sangat besar. Setelah 20 tahun di jalan, EV masih dapat mempertahankan sekitar 64 dari jangkauan awalnya - angka yang sangat praktis bagi banyak pengemudi.

Perlu dicatat bahwa penurunan ini bukanlah garis lurus, dan baterai cenderung kehilangan sedikit lebih banyak kapasitas dalam beberapa tahun pertama masa pakainya, setelah itu penurunan melambat dan stabil untuk jangka waktu yang lama. Penurunan terakhir yang lebih signifikan biasanya hanya terjadi di akhir masa pakai baterai.

Analisis ini menunjukkan bahwa ketakutan akan kegagalan baterai yang tiba-tiba dan total tampaknya sebagian besar tidak berdasar. Studi pada kendaraan listrik yang diproduksi dalam dekade terakhir menunjukkan tingkat kegagalan baterai kurang dari 0,5, menjadikannya kejadian langka secara statistik.

 

Faktor yang Berpengaruh

Tentu saja, banyak faktor yang dapat memengaruhi kesehatan dan masa pakai baterai mobil listrik. Iklim memainkan peran besar; EV yang dioperasikan di lingkungan yang terus-menerus panas cenderung menunjukkan degradasi yang lebih cepat. Mobil listrik modern dilengkapi dengan sistem manajemen termal yang canggih, menggunakan pendinginan dan pemanasan cair untuk menjaga baterai dalam kisaran suhu optimalnya. Bahkan tindakan sederhana seperti parkir di tempat teduh, terutama selama pengisian daya di hari yang panas, dapat membuat perbedaan.

Jangan lupa bahwa kebiasaan pengisian daya juga berdampak, dan kenyamanan pengisian daya cepat DC ada harganya. Penggunaan pengisi daya berdaya tinggi ini secara sering dapat sedikit mempercepat degradasi baterai dibandingkan dengan pengisian daya AC Level 1 atau Level 2 yang lebih lambat di rumah. Bagi banyak pengemudi, pengisian daya cepat sesekali merupakan bagian penting dari perjalanan jarak jauh, tetapi mengandalkannya untuk pengisian daya harian mungkin bukan strategi terbaik untuk kesehatan baterai jangka panjang.

Jenis kimia baterai juga menentukan praktik terbaik. Untuk kendaraan dengan baterai nikel-mangan-kobalt (NMC) atau nikel-kobalt-mangan (NCM), para ahli menyarankan untuk menjaga status pengisian daya antara 20 dan 80 untuk penggunaan sehari-hari. Mengisi daya secara rutin hingga 100 atau membiarkan baterai mencapai level yang sangat rendah dapat memberikan tekanan ekstra pada sel.

 

Untuk baterai litium-besi-fosfat (LFP) yang semakin populer, aturan ini lebih longgar. Bahkan, beberapa produsen yang menggunakan paket LFP menyarankan untuk mengisi daya hingga 100 secara berkala untuk membantu sistem manajemen baterai mengkalibrasi perkiraan jangkauannya secara akurat. Pada akhirnya, sama seperti mobil bertenaga bensin yang memerlukan penggantian oli dan perawatan, baterai EV mendapat manfaat dari kepemilikan yang cermat untuk memaksimalkan masa pakainya yang sudah mengesankan.

Topik Menarik