Demo Indonesia Gelap, Mahasiswa Bakar Poster Bergambar Mayor Teddy

Demo Indonesia Gelap, Mahasiswa Bakar Poster Bergambar Mayor Teddy

Berita Utama | okezone | Senin, 17 Februari 2025 - 18:39
share

JAKARTA - Mahasiswa yang tergabung dalam beberapa Kampus menggelar demonstrasi bertajuk 'Indonesia Gelap' di Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025). unjuk rasa ini pun diwarnai aksi bakar-bakar. 

Berdasarkan pantauan Okezone di lokasi, mulanya Mahasiswa membakar ban dan kayu di sekitar aksi. Pembakaran itu pun membuat asap putih membumbung tinggi ke atas.

Tak berselang lama, salah satu Mahasiswa terlihat membawa bendera salah satu partai dan langsung membakarnya. Poster-poster yang bergambar Teddy Indra Wijaya alias Mayor Teddy juga juga ikut dibakar oleh Mahasiswa.

Dalam aksi hari ini, Mahasiswa mengkritik kebijakan pemerintah soal efesiensi anggaran demi kelancaran program makan bergizi gratis (MBG). 

 

"MGB katanya, siangnya anaknya dapat makan siang gratis tapi malamnya anaknya ga makan karena orang tuanya di pecat oleh negara," kata orator.

 

Sekedar informasi, Badan Eksekutif Mahasiswa Indonesia Seluruh Indonesia (BEM SI) mengungkap tema 'Indonesia Gelap' ini karena menganggap seluruh kebijakan pemerintah yang dilaksanakan tanpa adanya transparansi. 

“Secara umum 'Indonesia Gelap' kita memaknai bahwa kebijakan-kebijakan hari ini yang selalu dikeluarkan dan dijanjikan gelap tanpa ada terangnya,” ucap Koordinator BEM SI Herianto saat dihubungi.

Dalam aksi hari ini, mahasiswa membawa 5 tuntutan, di antaranya:

1. Mencabut Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 karena menetapkan pemangkasan anggaran yang tidak berpihak pada rakyat.

2. Mencabut pasal dalam RUU Minerba yang memungkinkan perguruan tinggi mengelola tambang guna menjaga independensi akademik.

3. Melakukan pencairan tunjangan kinerja dosen dan tenaga kependidikan secara penuh tanpa hambatan birokratis dan pemotongan yang merugikan.

4. Mengevaluasi total program MBG dan mengeluarkannya dari anggaran pendidikan.

5. Berhenti membuat kebijakan publik tanpa basis riset ilmiah dan tidak berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. 

Topik Menarik